Bisnis.com, JAKARTA-- Kementerian Perhubungan mencatat sebanyak 8 maskapai telah mengajukan penerbangan tambahan (extra flight) untuk rute penerbangan dalam negeri serta 10 maskapai untuk penerbangan luar negeri.
Secara keseluruhan kursi tambahan untuk rute dalam negeri maupun internasional yang telah diajukan maskapai ke Kemenhub sebanyak 328.850 seat, dengan 1.004 frekuensi penerbangan.
"Hingga hari ini, delapan maskapai yang telah mengajukan extra flight dengan kapasitas 273.382 seat untuk rute dalam negeri, sedangkan untuk rute luar negeri ada 10 maskapai yang telah mengajukan dengan kapasitas 55.468 seat," papar Djoko Murjatmodjo, Direktur Angkutan Udara Dirjen Hubud Kemenhub, Senin (29/7/2013).
Adapun, maskapai yang telah megajukan extra flight untuk rute dalam negeri yakni Citilink Indonesua, Sriwijaya Air, Garuda Indonesia, Lion, Merpati Nusantara, Sky Aviation, Transnusa serta Trigana Air.
Sementara untuk rute luar negeri yakni Malaysia Airlines, AirAsia Berhad, Cathay Pacific, Eva Air, Silk Air, Singapore Airlines, Cebu Pacific, AirAsia Indonesia, Garuda Indonesia serta China Airlines.
Menurut Djoko, pihaknya juga telah menyiapkan skenario jika armada angkutan udara tidak mencukupi dalam pelayanan arus mudik Lebaran 2013 meski telah ada extra flight.
"Kami akan melakukan koordinasi dengan TNI-AL untuk penyediaan kapasitas angkutan udara jika armada niaga tidak mampu melayani arus penumpang pada masa mudik nanti," katanya.
Pada tahun ini, Kemenhub meperkirakan operator akan menyediakan kursi tambahan (extra flight) sebanyak 456.782 unit untuk penerbangan dalam negeri serta 146.230 seat untuk penerbangan luar negeri selama periode mudik Lebaran 2013.
Penerbangan Tambahan, Kemenhub Terima Permohonan 328.850 Extra Flight
Bisnis.com, JAKARTA-- Kementerian Perhubungan mencatat sebanyak 8 maskapai telah mengajukan penerbangan tambahan (extra flight) untuk rute penerbangan dalam negeri serta 10 maskapai untuk penerbangan luar negeri.Secara keseluruhan kursi tambahan untuk
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Amri Nur Rahmat
Editor : Bambang Supriyanto
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
1 jam yang lalu