Bisnis.com, JAKARTA—Perusahaan farmasi Soho Group, resmi mengakuisisi dua perusahaan farmasi Ginsana SA dan ProThera, sebagai salah satu pengembangan portofolio bisnis tahun ini.
Presiden Direktur Soho Group Marcus Pitt menyatakan langkah akuisisi itu direalisasikan melalui salah satu anak perusahaannya, yaitu Soho Flordis International (SFI).
Menurutnya, Ginsana SA merupakan salah satu perusahaan terkemuka dan inovator produk farmasi natural.
“Lewat upaya ini, Soho Group melakukan penetrasi pasar untuk produk obat natural hingga skala dunia, sebagaimana komitmen kami yaitu from seed to patient,” ujar Marcus dalam keterangan resmi, Kamis (18/7/2013).
Setelah akuisisi ini, secara operasional Ginsana tetap memasarkan produk di bawah merek Ginsana serta memproduksi secara eksklusif untuk produk Pharmaton dari Boehringer Ingelheim, dan khusus di Indonesia diproduksi oleh Darya Varia.
Dia mengatakan akuisisi itu merupakan langkah Soho Group untuk mengembangkan portofolio bisnis secara strategis, baik di dalam negeri maupun di luar negeri, terutama produk obat natural.
“Sebagaimana komitmen nyata Soho Group, kami akan mengolahkembangkan herbal asli
Indonesia, yaitu temulawak sebagai bahan baku produk obat natural,” ujarnya.
Inovasi produk natural yang terintegrasi dan fasilitas yang modern dari Ginsana menjadi target Soho Group untuk mengembangkan portofolio produk natural terbaik yang telah teruji secara klinis.
Ginsana berkantor pusat di dekat kota Lugano di Swiss dengan jaringan distribusi yang profesional di seluruh dunia.
Sementara itu, ProThera merupakan sebuah perusahaan di Nevada, Amerika Serikat, yang menyediakan pelayanan kesehatan dengan fokus pada produk nutrisi dan probiotiok.
Dengan demikian, target dari akusisi ini adalah masuk ke pasar Amerika Serikat melalui jaringan distribusi serta pasar produk dengan segmen kalangan profesional sebagai target konsumennya.
“Keberhasilan ini untuk mewujudkan cita-cita pendiri Soho Group untuk menjadikan perusahaan ini berskala dunia dengan mengolahkembangkan produk obat natural, termasuk bahan baku herbal dari Indonesia, dengan produk berkualitas tinggi dan telah teruji secara klinis,” tuturnya. (Foto:goog.biz)