Bisnis.com, SEMARANG – Pelaku bisnis pusat perbelanjaan memperkirakan momentum Ramadan dan Lebaran tahun ini akan mendongkrak transaksi minimal 15% dari bulan biasa seiring dengan bertambahnya pengunjung.
Sejumlah pusat perbelanjaan di Kota Semarang yang mencatatkan peningkatan minimal 10% selama masa libur sekolah sampai awal Ramadan ini, dibandingkan bulan sebelumnya, dan diprediksikan akan terus meningkat minimal 15%.
Aisha Jusmar, Public Relation Mall Ciputra Semarang, mengatakan Mal Ciputra Semarang pada Juni berhasil membukukan jumlah transaksi belanja mencapai Rp4,1 miliar, lebih tinggi dibandingkan Mei yang hanya Rp3,8 miliar.
“Transaksi itu baru data yang kami peroleh dari kupon mall price, belum termasuk transaksi di luar data kupon mall price,” tuturnya, Selasa (16/7/2013).
Menurutnya, musim liburan pada Juni diakui memberi dampak yang cukup signifikan untuk mendongkrak transaksi belanja.
“Jumlah transaksi ini optimistis akan meningkat lagi pada Juli dan Agustus, antara sedikitnya 15%, karena ada momentum Ramadan dan Lebaran,” tuturnya.
Sementara itu dari sisi tingkat kunjungan mall, pada masa liburan sekolah terdapat sekitar 40.000-50.000 orang/hari, meningkat dibandingkan hari biasa hanya sekitar 35.000-40.000 orang per hari.
“Untuk rata-rata harian selama Ramadan, kunjungan cukup bagus. Masyarakat mulai mencicil belanja kebutuhan Lebaran serta buka puasa di stan-stan makanan maupun pujasera. Mendekati Lebaran, mulai H-7 tingkat kunjungan bisa 60.000 orang per hari,” tuturnya.
Promotion Manager Mal Paragon Semarang, Dian Widayanti mengatakan hal senada bahwa pada awal puasa ini telah terdapat kenaikan kunjungan sekitar 20% dibandingkan hari biasa yang mencapai 25.000-30.000 orang.
“Grafik kunjungan akan terus naik hingga mendekati Lebaran, bahkan diperkirakan bisa mencapai sekitar 50.000-70.000 orang per hari,” tuturnya.
Pihaknya mengakui belum mengetahui jumlah transkasi pada awal Ramadhan ini. Namun apabila melihat pengalaman tahun lalu, transaksi belanja selama sebulan bisa mencapai Rp20 miliar atau meningkat dua kali lipat dari rata-rata transaksi bulanan biasa.
“Untuk tahun ini diperkirakan akan lebih baik lagi dibandingkan tahun lalu mengingat sejumlah program promo telah disiapkan, seperti midnight shoping, sepsial harga sejumlah produk, diskon hingga 70%,” tuturnya.