BISNIS.COM, CIKAMPEK--Wakil Menteri Perhubungan Bambang Susantono dan Wakil Menteri Pekerjaan Umum Hermanto Dardak memantau persiapan angkutan Lebaran tahun ini dengan mengunjungi sejumlah titik kemacetan yang melewati jalur Pantai Utara atau Pantura.
Kunjungan kerja bersama dengan Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Soeroyo Alimoeso beserta dengan jajaran Kementerian Perhubungan dan Kementerian Pekerjaan umum itu dimulai pagi ini, Selasa (28/5) melalui jalan darat, berakhir di Semarang pada Rabu 29 Mei 2013.
Rombongan memulai perjalanan dari titik poin KM19 Jalan Tol Cikampek dengan tujuan pertama ke proyek pembangunan Jalan Tol Dawuan-Cikampek tepat setelah pintu keluar Jalan Tol Cikampek.
Setelah rombongan bergerak menuju salah satu titik kemacetan saat mudik Lebaran yakni Pasar Simpang Jomin. Keterbatasan hanya dua jalur menuju jalur Pantura membuat lalu lintas saat mudik juga terhambat.
Bambang Susantono memaparkan salah satu kendala pada angkutan Lebaran tahun lalu ialah terjadi pengelolaan jalur alternatif yang belum padu.
Pemudik dari Jakarta terutama menggunakan sepeda motor mengambil dua jalur masuk alternatif yakni melalui Karawang By Pass dan jalur sebelum Simpang Jomin. Dua jalur alternatif itu dengan panjang sekitar 33 km itu akan tembus pintu keluar di Cikalong Wetan dan bisa juga Ciasem.
"Hanya saja jalur alternatif ini, sepeda motor yang lewat itu akhirnya numpuk di SPBU Tapak Beusi. Dampaknya terjadi penumpukan kendaraan," katanya.
ANGKUTAN LEBARAN: Dua Wamen Mulai Lakukan Inspeksi
BISNIS.COM, CIKAMPEK--Wakil Menteri Perhubungan Bambang Susantono dan Wakil Menteri Pekerjaan Umum Hermanto Dardak memantau persiapan angkutan Lebaran tahun ini dengan mengunjungi sejumlah titik kemacetan yang melewati jalur Pantai Utara atau Pantura.Kunjungan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : M. Tahir Saleh
Editor : Ismail Fahmi
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
1 menit yang lalu
Ramalan Nasib United Tractors (UNTR) 2025
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
6 menit yang lalu
Ramalan Ekonomi Indonesia 2025 dari Indef, Inflasi Mendekati 3%
1 jam yang lalu
Industri Petrokimia Menanti Momentum Pemulihan Tekstil
7 jam yang lalu