JAKARTA—PT Cipta Krida Bahari anak usaha PT ABM Investama Tbk merencanakan akan membangun empat gudang baru di sejumlah kota di Indonesia pada tahun ini untuk memperluas jaringan bisnis logistik di bidang energi dan perminyakan.
General Manager Commercial PT Cipta Krida Bahari (CKB Logistic) Denny Fikri menjelaskan pihaknya menyiapkan anggaran Rp50 miliar selama 2013 hingga 2014 untuk membuka gudang baru di Surabaya, Makassar, Medan, dan Palembang.
“Tahun ini kami anggarkan belanja modal untuk gudang baru sekitar Rp44 miliar. Perkembangan costumer di beberapa wilayah sangat potensial seperti di Medan, Pekanbaru dan kita juga bangun di Palembang karena dekat dengan sejumlah wilayah tambang,” ujarnya kepada Bisnis, Selasa (21/5/2013).
Denny menjelaskan pada semester II tahun ini CKB akan mulai melakukan pekerjaan fisik pembangunan gudang baru seluas 5 hektare di Surabaya untuk menunujang pendistribusian logistik pertambangan di wilayah Indonesia Timur.
Dia menambahkan gudang yang berjarak 11 km dari Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya itu pada awalnya hanya mencapai 3.000 meter dan akan diperluas hingga 5 hektar yang akan dijadikan sebagai salah satu mega hub CKB logistic.
Menurutnya, CKB logistic menargetkan gudang di Surabaya dapat beroperasi pada 2015 dan meningkatkan pelayanan jasa logistik menggunakan kargo laut bagi perusahaan tambang di Indonesia Timur.
Selain itu pengembangan gudang di Makassar akan dilakukan pada akhir 2013 dan gudang di Palembang akan dikembangkan dari 1.000 meter menjadi 3.000 meter pada akhir 2014.
Pengembangan gudang di Makassar, imbuhnya, untuk meningkatkan pasar bisnis logistik di bidang pertambangan di kawasan Sulawesi dan Indonesia Timur.
CKB Logistic juga akan melakukan perluasan fasilitas gudang di Jakarta Timur pada semester II tahun ini dengan luas 11 hektar. Saat ini gudang CKB di kawasan Cakung itu hanya seluas 8 hektar dan dikembangkan menjadi menjadi gudang terbuka dan tertutup seluas 11 hektar.
Menurutnya sarana pergudangan yang dimiliki oleh CKB di sejumlah daerah selain dapat menampung peralatan pertambangan dan alat berat juga dapat dijadikan penyimpanan logistik perminyakan. (mfm)
