BISNIS.COM, LAMPUNG TENGAH--PT Great Giant Livestock siap memproduksi sapi guna mendukung pasokan dalam negeri.
Direktur Great Giant Livestock Didiek Purwanto mengatakan lini peternakan milik Grup Gunung sewu tersebut telah mengusahakan produksi sapi untuk melengkapi lini penggemukan sapi yang selama ini menjadi bisnis inti perusahaan.
"Saat ini kami melakukan pengembangbiakan melalui 5.500an sapi betina produktif," ujarnya, Kamis (7/3/2013).
Usaha yang dilakukan GGL, lanjutnya, telah berbuah hasil 1.500 anak sapi. Adapun jumlah sapi impor yang sedang dalam proses penggemukan mencapai 3.800 ekor.
Didiek mengakui kuotasi impor daging sapi yang dilakukan pemerintah membuat utilisasi peternakan GGL tidak maksimal.
Utlisasi peternakan yang kapasitasnya mencapai 30.000 ekor sapi tersebut tidak sampai setengahnya.
Kuota impor sapi bakalan Great Giant sempat mencapai puncaknya pada 2009 lalu. Ketika itu, perusahaan mendapatkan kuota impor hingga 90.000 ekor per tahun.
Adapun saat ini, kuota impor yang didapat GGL hanya 16.000 ekor. Dari jumlah itu sekitar 40% akan masuk kuartal II tahun ini.
"Kami antisipasi tingginya permintaan saat Hari Raya, jadi lebih banyak masukkan di kuartal II," ujarnya.
Didiek mengakui produksi sapi bakal menjadi bisnis inti perusahaan ke depannya.
Kapasitas peternakan GGL tidak akan terpakai maksimal jika hanya bergantung pada penggemukan sapi yang kuota impornya terus diturunkan pemerintah.
Meski demikian, lanjutnya, GGL kesulitan untuk mencari sapi betina produktif dan anak sapi.
"Kami kesulitan mencari sapi betina dan anak sapi. Kalau ada pasokan berapapun pasti kami tampung, tetapi masalahnya memang tidak ada pasokan," imbuhnya. (ra)
