Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

JASA KONSTRUKSI: Pengalaman Perusahaan Perlu Didokumentasikan

JAKARTA -- Badan Pembina Konstruksi mendorong perusahaan jasa konstruksi untuk mendokumentasikan serta membaginya kepada khalayak umum, sehingga nilai kontraktor di Indonesia dapat naik.Kepala Pembinaan Sumber Daya Investasi Mochamad Natsir mengatakan

JAKARTA -- Badan Pembina Konstruksi mendorong perusahaan jasa konstruksi untuk mendokumentasikan serta membaginya kepada khalayak umum, sehingga nilai kontraktor di Indonesia dapat naik.

Kepala Pembinaan Sumber Daya Investasi Mochamad Natsir mengatakan pengalaman di lapangan dan teknologi yang digunakan oleh perusahaan jasa konstruksi harus didokumentasikan, karena sangat baik bagi perkembangan kontraktor itu sendiri.

"Jika dilakukan maka akan ada suatu benchmarking tersendiri atas yang dilakukan oleh perusahaan tersebut. Dan bisa juga menjadi acuan untuk yang lainnya," katanya saat ditemui dalam acara Seminar dan Bedah Buku, Selasa (5/3).

Dengan begitu, tentunya kepercayaan diri akan bertambah bagi perusahaan mengingat kinerjanya sudah diketahui khalayak.

Salah satu perusahaan jasa konstruksi yang sudah membagi ilmu dan pengalamannya melalui buku, yakni PT Waskita Karya Tbk.

"Oleh karena itu saya mendorong perusahaan kosntruksi lainnya juga dapat mengikuti langkah yang diambil oleh Waskita Karya, karena baru mereka yang melakukan hal positif seperti ini," ungkapnya. (bas)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Others
Sumber : Dimas Novita Sari
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper