Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

 

SURABAYA: PT Tirta Investama (Aqua Danone) berjanji akan terus mengembangkan program inisiatif green plant atau pabrik ramah lingkungan dengan mengurangi emisi CO2, penghematan energi dan
pemanfaatan air secara bijak guna mengantisipasi dampak perubahan iklim.
 
Michael Liemena, Corporate Communication Manager Danone Aqua, mengatakan penerapan konsep green terhadap operasional pabrikan ini nantinya akan dijalankan di seluruh lokasi Danone. Observasi kegiatan operasional pabrik sebagai bagian dari inisiatif pabrik hijau ini meliputi pengelolaan kebisingan, limbah cair dan padat, sampah, konsumsi listrik, hingga jejak karbon.
 
Namun Michael tidak menjelaskan lebih lanjut sudah sejauh mana proyek inisiatif pabrik hijau ini telah dilakukannya. Konsep green tersebut, tambahnya, menjadi standar baku dalam operasional pabrik Aqua.
 
Selain itu, lewat sejumlah program CSR, perseroan juga komitmen untuk terus mengembangkan kegiatan yang terkait dengan kesehatan masyarakat dan pelestarian lingkungan.
 
Danone, lanjutnya, tidak bisa menutup mata dari kenyataan bahwa sebagian besar masyarakat di sekitar daerah aliran sungai di Indonesia  mengalami kesulitan mengakses air bersih. “Untuk menjawab persoalan itu kami menginisiasi program Akses Air Bersih dan Penyehatan Lingkungan atau WASH [Water Access, Sanitation, and Hygiene],” ujarnya pada Green Festival 2011  ke empat di Surabaya yang berlangsung  pada hari ini hingga 9 Desember 2011 mendatang.
 
Kegiatan WASH tersebut meliputi penyediaan sarana dan prasarana air bersih dan sanitasi yang berkelanjutan, serta membangun perilaku hidup bersih dan sehat demi peningkatan derajat kesehatan masyarakat. Sampai saat ini program tersebut  telah menjangkau lebih dari 65.000 penduduk Indonesia yang tersebar di 10 kabupaten.
 
“Pemilihan lokasinya diutumakan di sekitar pabrik, terutama yang sekarang sedang mengalami krisis air bersih,” ujarnya.
 
Sementara itu, dalam Green Festival Danone Aqua memamerkan sejumlah kegiatan CSR  seputar Pengelolaan Sumber Daya Air Terpadu (Integrated Water Resource Management).
 
Menurut Michael, sebagai perusahaan air minum dalam kemasan (AMDK) yang memanfaatkan air tanah pabriknya tidak bisa mengolah air tanpa mengelola alam. Oleh karena itu semua kegiatan CSR mengarah pada upaya pengelolaan sumber daya air terpadu secara berkelanjutan yakni program Aqua Lestari.
 
“Aqua Lestari dikembangkan sejak 2006 dari sebuah model pengelolaan sumber daya air berbasis Daerah Aliran Sungai mulai dari hulu [daerah imbuhan air], tengah [daerah sumber air Aqua], hingga hilir. Kegiatan tersebut terdiri empat aspek  yaitu alam dan lingkungan, keterlibatan
sosial-ekonomi, kelembagaan, serta pendidikan.”
 
Michael mengatakan bahwa program-program pengelolaan sumber daya air yang dijalankan meliputi program konservasi, pertanian berkelanjutan, pengelolaan sampah, akses air bersih, penyehatan lingkungan, dan pengembangan ekonomi masyarakat. (ln)
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper