JAKARTA: Pemerintah akan memberikan penghargaan kepada 149 penggerak koperasi dari seluruh Indonesia pada puncak peringatan Hari Koperasi Nasional yang dipusatkan di Gelora Bung Karno, Istora Senayan besok.Kementerian Koperasi dan UKM dalam kapasitasnya sebagai instansi pemberdaya gerakan koperasi, memutuskan pemberian penghargaan itu berdasarkan peran aktif, kesungguhan sikap dan upaya menyukseskan pembinaan terhadap koperasi.Melalui SK Kemenkop dan UKM Nomor 21/KEP/M.KUKM/VI/2011 tentang pemberian penghargaan atau jasa bakti koperasi dan usaha kecil dan menengah, menetapkan para penerima dari tokoh gerakan koperasi dan UKM serta pejabat pemerintah daerah.Sejumlah 38 pejabat provinsi, kabupaten/kota akan menerima penghargaan. Sedangkan selebihnya terdiri dari Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten/kota, wartawan, ketua koperasi, Ketua Dekopin Wilayah, pejabat perbankan daerah serta pejabat kementerian."Ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Harkopnas 2011," ujar Deputi Bidang Kelembagaan Kementerian Koperasi dan UKM, Untung Tri Basuki kepada Bisnis, hari ini.Adapun penghargaan yang diberikan Kemenkop dan UKM ini adalah Bakti Koperasi dan UKM, dan penerima di antaranya Bupati Lebak di Banten, Mulyadi Jayabaya yang selama ini daerahnya masih berpredikat sebagai salah satu daerah tertinggal di Indonesia. Satu-satunya pejabat pemerintah provinsi yang menerima penghargaan Bakti Koperasi dan UKM adalah Wagub Maluku, Provinsi Maluku, yakni Achmad Hidayat. Sedangkan insan media penerima penghargaan adalah Ketua Wartawan Ekonomi Padang, Sumbar, Rusli Rais.Kaum perempuan penerima penghargaan tercatat 15 orang, termasuk Direktur Utama UK Center Universitas Fakultas Ekoni Indonesia yang merupakan kakak kandung mantan Menteri Keuangan Sri Mulyani.Untuk setingkat kementerian, penerima penghargaan diberikan kepada Sekretaris Jenderal Kementerian Keuangan atas nama Mulia Nasution bersama Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri Diah Anggraeni. Dua pejabat eselon I penerima penghargaan adalah Deputi Perindustrian dan Perdagangan Kementerian Koordinator Perekonomian Edy Putra Irawady dan Deputi Pengawasan Keamanan Pangan dan Bahan Berbahaya BPOM Roy Sparingga. (tw)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

---

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru