Wakil Menteri Pertanian Bayu Krisnamurthi mengatakan pendirian kedua pabrik gula tersebut akan meningkatkan produksi gula di Jawa Tengah.
"Rencana investasi PG [pabrik gula] di Blora diharapkan akan menambah produksi sekitar 42.000 ton per tahun dari lahan seluas 12.000 ha," ujarnya melalui pesan singkat yang diterima Bisnis, hari ini.
Dia mengakui saat ini sedang berada di Jawa Tengah untuk menindaklanjuti realisasi rencana pendirian pabrik gula di Blora dan Purbalingga.
Wamentan menjelaskan di Jawa Tengah terdapat 15 PG, dengan rincian 8 PG milik PT Perkebunan Nusantara (PTPN) yang berproduksi, 2 PG swasta murni, 1 PG kerja sama PTPN dengan swasta, sedangkan sebanyak 4 PG yang mati dan tidak berproduksi.
Menurut dia, pada tahun ini produksi gula di Jawa Tengah sekitar 230.000 tondari lahan 54.000 ha. Produksi gula di Jawa Tengah pada 2013, kata dia, ditargetkan mencapai 400.000 ton dari 67.000 ha.
Menurut Bayu, rencana investasi PG di Blora diharapkan akan menambah produksi sekitar 42.000 ton dari lahan 12.000 ha, sedangkan di Purbalingga akan menghasilkan 25.000 ton per tahun dari lahan seluas 8.000 ha.
"Hari ini dilakukan MoU [kesepakatan] oleh investor dengan Bupati Blora dan akad kredit petani Blora dengan BRI KKPE [Kredit Ketahanan Pangan dan Energi] senilai Rp5,5 miliar untuk 305 ha dan segera dilanjutkan dengan KKPE tahap II senilai Rp2,1 miliar untuk 115 ha.
Dia menambahkan pembangunan pabrik gula di Blora dan Purbalingga direncanakan akan mulai giling perdana pada 2014.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
