Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Perjalanan Wisnus Sentuh 128 Juta April 2025, Naik 23% YoY

BPS mengungkap jumlah perjalanan wisatawan pada April 2025 menyentuh 128 juta atau naik 23% secara tahunan
Wisatawan tiba di Pelabuhan Internasional Batam/Rifki
Wisatawan tiba di Pelabuhan Internasional Batam/Rifki

Bisnis.com, PONTIANAK – Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan bahwa jumlah perjalanan wisatawan nusantara (Wisnus) pada April 2025 mencapai 128 juta perjalanan. Jumlah tersebut naik, baik secara bulanan maupun tahunan.

Deputi Statistik Bidang Distribusi dan Jasa BPS Pudji Ismartini mengatakan jumlah perjalanan wisnus pada April 2025 naik 44,63% (Month-to-Month/MtM), dan secara tahunan juga naik 23,02% (Year-on-Year/YoY).

Secara kumulatif, sepanjang Januari-April 2025, jumlah perjalanan wisnus mencapai 410,99 juta perjalanan atau naik 15,74% dibanding periode yang sama tahun lalu. 

Lebih lanjut, BPS mengungkap total keberangkatan wisnus selama masa Idulfitri 1446H/2025M atau periode 24 Maret-7 April 2025.

Pudji mengatakan pada periode tersebut, total keberangkatan perjalanan wisnus mencapai 77,09 juta perjalanan.

“Selama periode 24 Maret-7 April 2025, total keberangkatan perjalanan wisnus mencapai 77,089 juta perjalanan,” ungkap Pudji dalam konferensi pers di Jakarta, Senin (2/5/2025).

Sementara itu, BPS melaporkan total kepulangan perjalanan wisnus selama periode Idulfitri 1446H/2025M mencapai 72.659.317 atau 72,6 juta perjalanan.

BPS mengungkap bahwa puncak keberangkatan perjalanan wisnus selama periode tersebut terjadi pada 1 April 2025. Pudji mengatakan, total keberangkatan perjalanan wisnus selama periode ini mencapai 11.665.303 atau 11,6 juta perjalanan.

Adapun, titik puncak kepulangan perjalanan wisnus terjadi pada 6 April 2025. BPS mencatat titik puncak kepulangan perjalanan wisnus selama periode ini sebanyak 8.380.849 atau 8,38 juta perjalanan.

“Titik puncak kepulangan perjalanan wisnus terjadi pada 6 April 2025 sebesar 8.380.849 perjalanan,” ungkapnya. 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ni Luh Anggela
Editor : Leo Dwi Jatmiko
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper