Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum (PU) memastikan Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi ruas Kraksaan-Paiton siap beroperasi fungsional selama periode Lebaran 2025.
Menteri PU Dody Hanggodo menyebut, progres tol tersebut saat ini telah mencapai 80,36% dan dipastikan siap digunakan secara terbatas selama periode Lebaran.
"Pembukaan tol fungsional Kraksaan-Paiton bertujuan untuk memperlancar lalu lintas di ruas Tol Probolinggo-Banyuwangi serta mengurangi kepadatan di jalan nasional," jelas Dody dalam keterangan tertulis, Selasa (18/3/2025).
Selain itu, tambah Dody, kehadiran tol tersebut diharapkan dapat mempercepat waktu tempuh bagi para pemudik yang melakukan perjalanan dari Surabaya ke Banyuwangi atau sebaliknya.
Dody optimistis dengan adanya ruas tol ini, distribusi kendaraan bisa lebih merata, mengurangi kemacetan di jalur utama, dan memberikan pengalaman mudik yang lebih nyaman bagi masyarakat.
Secara teknis, Dody menyebut bahwa fungsional ruas Kraksaan-Paiton akan diberlakukan satu arah dengan cakupan yang lebih luas. Sementara itu, jadwal operasionalnya masih menunggu diskresinya pihak kepolisian.
Baca Juga
"Kita akan fungsionalkan tol hanya satu arah, yakni dari arah Gending sampai Paiton, sekitar 23 km. Harapan kami, beban lalu lintas di jalan nasional bisa sedikit berkurang, kecelakaan juga bisa diminimalkan. Karena ini masih bersifat fungsional, operasionalnya hanya di siang hari, kemungkinan sampai pukul 16.00 atau maksimum pukul 17.00. Itu pun akan terus dikoordinasikan dengan Korlantas," jelas Dody.
Saat arus mudik, tol akan beroperasi satu arah di Jalur A, mengakomodasi pemudik dari Surabaya menuju Banyuwangi dengan akses keluar di Gerbang Tol Paiton.
Sementara pada arus balik, sistem satu arah akan diterapkan di Jalur B, yang diperuntukkan bagi kendaraan dari arah Situbondo atau Banyuwangi menuju Surabaya.