Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Pekerjaan Umum (PU) bakal mengoperasikan sebanyak 9 ruas jalan tol Trans Jawa maupun Trans Sumatra secara fungsional selama momentum arus mudik dan arus balik Lebaran 2025.
Menteri Pekerjaan Umum (PU), Dody Hanggodo menegaskan bahwa 9 ruas dengan total panjang 192,8 kilometer (Km) ini bakal beroperasi gratis atau tanpa tarif selama Lebaran.
“Untuk mendukung kelancaran arus mudik, terdapat tambahan dan dipersiapkan 9 ruas jalan tol khusus pada masa Lebaran 2025 sepanjang 192,8 Km,” kata Dody dalam Raker bersama Komisi V DPR RI, di Gedung Parlemen, Jakarta, Selasa (11/3/2025).
Adapun, 192,8 Km tersebut terdiri dari 74,3 Km jalan tol telah beroperasi tetapi belum dikenakan tarif. Di antaranya terdiri dari Jalan Tol Binjai – Langsa seksi Tanjung Pura – Pangkalan Brandan sepanjang 19 Km dan Tol Pekanbaru – Padang seksi Padang – Sicincin sepanjang 36,6 Km.
Kemudian, Jalan Tol Solo – Yogyakarta – NYIA Kulonprogo seksi Klaten – Prambanan sepanjang 8,6 Km serta Jalan Tol Kuala Tanjung – Tebing Tinggi – Parapat seksi Kuala Tanjung – Indrapura 10,15 Km.
Selanjutnya terdapat 118,5 Km jalan tol yang belum rampung konstruksinya tetapi difungsionalkan khusus selama masa Lebaran 2025, yakni Jalan Tol Sigli – Banda Aceh seksi Padang Tiji – Seulimeun (24,67 Km) serta Jakarta Cikampek II Selatan seksi Bojongmangu – Sadang (31,25 Km).
Baca Juga
Terakhir, yakni Tol Probolinggo – Banyuwangi seksi Gending – Paiton (25 Km), Tol Palembang – Betung seksi Rengas – Pangkalan Balai (30,8 Km) dan Tol Solo – Yogyakarta – NYIA seksi Prambanan – Tamanmartani (6,78 Km).
Akan tetapi, Dodi juga menyampaikan kendala yang ditemukan di tengah rencana fungsional 9 ruas tersebut. Di mana, rus tol fungsional Probolinggo – Banyuwangi dilaporkan mengalami longsor yang saat ini tengah ditangani.
“Dari hasil cek kami terakhir, kemarin memang ada sedikit longsoran di seksi Krakasan – Paiton,” jelasnya.
Sejalan dengan hal itu, Dody menegaskan pihaknya sedang melakukan penanganan pada ruas tersebut. Dia menegaskan, penanganan itu ditargetkan bakal rampung pada H-10 sebelum Lebaran.
“Kami sedang kejar sebelum H-10 sudah bisa kami fungsionalkan untuk ruas seksi Gending – Paiton,” tambahnya.