Bisnis.com, JAKARTA - Presiden RI, Joko Widodo, bertemu dengan CEO SpaceX dan Tesla, Elon Musk, di sela-sela Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) World Water Forum ke-10 yang berlangsung di Bali International Convention Center (BICC), Kabupaten Badung, Provinsi Bali pada Senin, 20 Mei 2024.
Presiden Jokowi dan Elon Musk antara lain membahas akselerasi transformasi digital di Indonesia hingga potensi pengembangan investasi di Indonesia.
“Pak Musk, Indonesia saat ini sedang menjalani percepatan transformasi digital nasional dan membuka banyak potensi investasi di sektor infrastruktur, teknologi pemerintahan, ekonomi digital, dan masyarakat digital. Oleh karena itu, kami mengapresiasi dan terus mendorong pengembangan investasi perusahaan SpaceX, Tesla, Neuralink, dan Boring di Indonesia,” ujar Presiden Jokowi.
Akan tetapi yang menjadi pertanyaan, Elon Musk bahkan tidak menyinggung soal investasi di Indonesia. Bahkan kunjungannya ke tanah air tidak diposting di akun media sosialnya.
Padahal setelahnya, Elon Musk memosting pertemuannya dengan Presiden Fiji usai launching Starlink di negara tersebut.
Elon Musk Main Mata dengan India
Belum genap sebulan pasca-kedatangan Musk ke Indonesia. Salah satu orang terkaya di dunia tersebut disebut main mata dengan India.
Baca Juga
Dilansir dari India Times, Elon Musk mengucapkan selamat atas kemenangan Narendra Modi dan aliansinya dalam pemilihan umum.
Bukan hanya itu, melalui cuitannya, Musk tampak menunjukkan minatnya untuk bekerja di negara tersebut.
"Selamat Narendra Modi atas kemenangan Anda dalam pemilu demokratis terbesar di dunia! Saya menantikan perusahaan saya melakukan pekerjaan menarik di India," kata Musk di X.
Komentar tersebut muncul beberapa minggu setelah Musk menunda kunjungannya ke India, di mana ia diperkirakan akan membahas investasi untuk fasilitas Tesla baru untuk memproduksi kendaraan berbiaya rendah.
