Bisnis.com, JAKARTA — PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. (GIAA) bersama entitasnya, yakni Citilink telah menerbangkan hingga 82.168 penumpang pada Sabtu (6/4/2024) atau H-4 Lebaran.
Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra mengatakan perseroan bersama entitas anak berupaya untuk mengoptimalkan kapasitas produksi terutama mengenai layanan aksesibilitas udara.
“Kami terus optimalkan dengan kesiapan layanan operasional kami mulai dari pre-flight, in-flight, hingga post-flight di seluruh touch point layanan penumpang sehingga mobilisasi masyarakat yang ingin bepergian dapat berlangsung lancar dan optimal,” kata Irfan melalui keterangan tertulis, Sabtu (6/4/2024).
Beberapa upaya yang dapat dilakukan adalah melakukan perawatan berkala dan menyeluruh sehingga armada pesawat dalam kondisi prima dan layak terbang. Kemudian awak pesawat juga dipastikan dalam kondisi prima untuk melayani penumpang.
Selain itu, Garuda Indonesia juga memastikan ground service termasuk penanganan bagasi dilakukan sesuai standar prosedur yang berlaku. Di sisi lain, koordinasi dengan seluruh pemangku kepentingan dan stakeholders kebandaraan turut dilakukan demi memastikan kelancaran operasional penerbangan berlangsung secara optimal.
Pada Sabtu (6/4/2024), Garuda Indonesia telah menerbangkan setidaknya 37.737 orang penumpang, sedangkan Citilink sebanyak 44.431 penumpang. Bila diakumulasikan, jumlah tersebut mencapai 82.168 penumpang dari 522 penerbangan yang dilakukan.
Baca Juga
Adapun, jumlah penumpang pada puncak arus mudik Lebaran 2024 kali ini mengalami pertumbuhan hingga 31% dari sekitar 63.000 penumpang bila dibandingkan lebaran tahun lalu.
Khusus untuk keberangkatan dari Bandara Soekarno-Hatta, Garuda Indonesia dan Citilink masing-masing telah mengangkut sebanyak 18.212 penumpang, dan 13.834 penumpang.
Jumlah penerbangan dari Bandara Soekarno-Hatta untuk Garuda Indonesia dan Citilink sedikitnya masing-masing mencapai 101 penerbangan, dan 78 penerbangan.
Beberapa rute penerbangan yang menjadi favorit dari penumpang untuk domestik adalah Denpasar, Surabaya, Medan, Yogyakarta, Semarang, dan Makassar untuk penerbangan domestik. Sementara Singapura menjadi destinasi favorit untuk internasional.
Sementara destinasi favorit dari penumpang Citilink adalah Medan, Denpasar, Padang, Surabaya, Batam, Balikpapan, Palembang, dan Pontianak.
Garuda Indonesia juga memproyeksikan jumlah penumpang akan mencapai 32.041 penumpang pada 14 April 2024 yang disebut menjadi puncak pergerakan arus balik. Sementara Citilink diperkirakan mengangkut 42.533 penumpang.