Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bandara Dhoho Resmi Layani Penerbangan Perdana Hari Ini

Bandara Dhoho di Kediri, Jawa Timur, akan resmi melepas penerbangan perdananya hari ini, Jumat (5/4/2024).
Ilustrasi aktivitas bandara. Bisnis/Paulus Tandi Bone
Ilustrasi aktivitas bandara. Bisnis/Paulus Tandi Bone

Bisnis.com,  JAKARTA - Bandara Dhoho di Kediri, Jawa Timur, akan resmi melepas  penerbangan perdananya hari ini, Jumat (5/4/2024).

Presiden Direktur PT Surya Dhoho Investama (SDhl) Istuta Taswin Siddharta mengatakan, penerbangan perdana dari Bandara Dhoho akan dilakukan oleh maskapai Citilink dengan rute Jakarta-Kediri-Jakarta menggunakan pesawat tipe A320 CEO berkapasitas 180 penumpang.

Adapun, SDhI adalah Badan Usaha Pelaksana yang telah ditunjuk oleh Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Udara untuk mengelola Bandar Udara Dhoho. Penunjukan ini melalui skema Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU).

"Dengan frekuensi penerbangan dua kali seminggu, penerbangan ini bukan hanya sekadar sebuah layanan transportasi, tetapi juga sebuah momentum bersejarah bagi Kabupaten Kediri dan sekitarnya," jelas Istata dalam keterangan resminya, Jumat (5/4/2024).

Dia menuturkan, Bandara Dhoho merupakan infrastruktur yang akan memberikan kontribusi nyata dalam pembangunan dan kemajuan ekonomi Indonesia secara keseluruhan. Dia berharap Bandara Dhoho dapat membuka akses lebih luas bagi masyarakat untuk terhubung ke berbagai daerah di Jawa Timur bagian selatan.

Selain itu, keberadaan Bandara Dhoho juga diharapkan akan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dengan meningkatkan aksesibilitas dan konektivitas antarwilayah.

Bandara Dhoho dibangun dengan standar internasional, dengan landasan pacu sepanjang 3.300 meter dan lebar 45 meter. Landasan pacu ini mampu menampung pendaratan pesawat jet berbadan lebar.

Bandara Dhoho dirancang untuk menampung hingga 1,5 juta penumpang setiap tahunnya pada tahap awal. Istata mengatakan, nantinya bandara ini dapat menampung hingga 10 juta penumpang per tahunnya pada tahap ultimatenya.

"Hal Ini untuk memastikan kenyamanan dan kemudahan bagi para penumpang pesawat," kata Istata.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper