Bisnis.com, JAKARTA - Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) memastikan proyek investasi yang digarap oleh Adaro Group milik Boy Thohir di Ibu Kota Nusantara (IKN) terus berproses.
Kepala OIKN, Bambang Susantono menyebut proses investasi yang digulirkan oleh Adaro bersama Konsorsium Nusantara tidak terpengaruh dengan sentimen pernyataan Boy Thohir yang menyebut sepertiga perekonomian RI bakal mengerahkan dukungannya ke salah satu paslon nomor urut 2 Prabowo - Gibran.
"Tidak ada pengaruhnya [terhadap proyek yang tengah dibangun di IKN], kami bekerja secara profesional," jelasnya saat ditemui dalam agenda Closing Ceremony Nusantara Fair di Jakarta, Minggu (28/1/2024).
Bambang juga memastikan, klaim yang disampaikan oleh Boy Thohir tersebut diyakini tidak akan membawa sentimen negatif terhadap laju investasi di IKN.
"Ini amanah dari undang -undang, jadi terbuka untuk semua. Dan jangan lupa, IKN ini juga milik semua bukan milik satu golongan tertentu. Jadi, kita ingin membangun kota yang akan menjadi kebanggaan Bangsa Indonesia. Semua yang positif akan meningkatkan investasi, dan bukan cuma dari satu orang," pungkasnya.
Sebagaimana diketahui, Adaro Group merupakan bagian dari Konsorsium Nusantara yang dipimpin oleh Bos Agung Sedayu Group Sugianto Kusuma atau Aguan.
Baca Juga
Saat ini , Konsorsium Nusantara telah menanamkan modal mencapai Rp20 triliun untuk pengembangan IKN. Konsorsium tengah membangun proyek Hotel Nusantara yang ditargetkan bakal rampung pada tahun ini.
Adapun, per 20 Desember 2023, progres pembangunan Hotel Nusantara di IKN telah mencapai 34%, ditarget rampung pada Agustus 2024
Selain menggarap Hotel bintang 5 pertama di IKN, Boy Thohir bersama dengan Konsorsium Nusantara juga dilaporkan berencana menggarap proyek kebun raya (botanical garden). Dengan demikian, total nilai investasi yang diguyurkan oleh Konsorsium Nusantara di IKN ditaksir mencapai Rp40 triliun.