Bisnis.com, JAKARTA -- Para calon Presiden Indonesia yang telah mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) yakni Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo telah mengumumkan dokumen janji politiknya jika terpilih.
Salah satu yang dijanjikan adalah mengenai anggaran untuk merealisasikan seluruh program yang ditawarkan saat terpilih.
Dalam dokumen Visi Misi Amin, yakni merujuk pada pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar, anggaran negara akan ditingkatkan melalui sejumlah langkah taktis.
Janji itu yang pertama, melalui efisiensi anggaran dengan memprioritaskan belanja produktif dan menekan belanja non produktif untuk menghasilkan ruang fiskal yang lebar. Pasangan ini menjanjikan pertumbuhan ekonomi dalam rentang 5,5%-6,5% per tahun (2025-2029).
Nilai ini tidak menawarkan lompatan, pertumbuhan yang ditawarkan berada dalam rentang capaian ekonomi Indonesia 20 tahun terakhir.
Pada dua dekade terakhir, ekonomi Indonesia tumbuh paling tinggi pada 2007 sebesar 6,35%. Sedangkan era Presiden Joko Widodo, ekonomi tertinggi tumbuh 5,31% yang terealisasi pada 2022.
Baca Juga
Kedua, pasangan Amin juga menjanjikan meningkatkan penerimaan negara melalui perluasan basis dan perbaikan kepatuhan. Baseline yang ditawarkan yakni dari 10,4% (2022) menjadi 13%-16% pada 2029.
Pasangan ini juga menjanjikan akan memastikan insentif pajak dilaksanakan secara terencana dan terkendali sehingga menghasilkan manfaat ekonomi. Termasuk saat menjalankan tax holiday ataupun tax allowance.
