Bisnis.com, JAKARTA - Kereta Cepat Jakarta Bandung mengalami insiden lagi. Atap Stasiun Halim terbakar pada Senin (11/9/2023) dini hari.
PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) menjelaskan insiden terbakar tersebut hanya berupa percikan api di sisi atap peron sisi timur.
GM Corporate Secretary PT KCIC Eva Chairunisa memastikan, situasi di area Stasiun Kereta Cepat Halim seluruhnya juga dalam kondisi yang aman dan tidak ada gangguan.
"Tidak ada kerusakan yang terjadi di area dalam maupun luar Stasiun Halim," katanya dalam siaran pers, dikutip Selasa (12/9/2023).
Dia menjelaskan percikan api tersebut terlihat pukul 00.30 WIB. Setelah itu, KCIC langsung berkordinasi bersama Dinas Pemadam Kebakaran Wilayah Jakarta Timur untuk melakukan penanganan dan situasi dapat dikendalikan dengan baik.
Eva melanjutkan, petugas Pemadam Kebakaran telah melakukan pemeriksaan secara menyeluruh untuk memastikan kondisi tetap terkendali. Hingga saat ini penyebab kejadian salah satu stasiun Kereta Cepat tersebut dalam proses investigasi.
Baca Juga
Dia juga memastikan tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. KCIC juga akan terus berkordinasi dengan pihak kontraktor untuk memastikan keselamatan dan keamanan proyek kereta api cepat relasi Jakarta-Bandung.
KCIC, lanjutnya, optimistis pelaksanaan uji coba sarana Kereta Cepat terus berjalan lancar sesuai jadwal yang ditetapkan. Perjalanan pengujian Kereta Cepat pada Senin (11/9/2023) dapat dilakukan dari Stasiun Tegalluar hingga ke Halim dan sebaliknya dengan aman dan lancar.
Eva menyebut seluruh sarana dan prasarana Kereta Cepat dari Tegalluar hingga ke Halim tetap dapat beroperasi sesuai jadwal ujicoba yang telah ditetapkan dan berlangsung aman tanpa kendala.
KCIC memastikan bahwa saat ini seluruh fungsi fasilitas stasiun juga dapat berfungsi dangan baik dan seluruh pegawai dapat menyelesaikan pekerjaan tanpa hambatan guna persiapan menuju operasional Kereta Cepat agar dapat dilakukan sesuai tahapan yang ditetapkan.
Sebelumnya, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan Presiden Jokowi akan menguji coba Kereta Cepat Jakarta Jakarta Bandung (Kereta Cepat) pada 13 September 2023 sepulangnya dari KTT G20 di India.
“Pak Presiden sendiri akan melaksanakan uji coba direncanakan tanggal 13 September,” ujar Budi.
Uji coba ini pun dilakukan untuk menegaskan komitmen Kereta Cepat untuk dapat mendapatkan izin operasional sebelum tanggal peresmian pada 1 Oktober 2023.