Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tencent, Raksasa Teknologi China Rilis Chatbot AI 'Hunyuan'

Raksasa teknologi asal China, Tencent merilis chatbot artificial intelligence 'Hunyuan' dalam acara Tencent Global Digital Ecosystem Summit 2023
Papan nama perusahaan teknologi China, Tencent/Bloomberg
Papan nama perusahaan teknologi China, Tencent/Bloomberg

Bisnis.com, SHENZHEN -- Raksasa teknologi asal China, Tencent merilis chatbot artificial intelligence 'Hunyuan' dalam acara Tencent Global Digital Ecosystem Summit 2023 yang berlangsung di Shenzhen, China, Kamis (7/09/2023).

Hunyuan dirilis usai pemerintah China memberikan izin chatbot AI digunakan untuk kepentingan masyarakat umum. Keberadaan Hunyuan juga semakin memanaskan persaingan bisnis pengembangan infrastrukur AI global.

Dowson Tong, Wakil Presiden Eksekutif Senior Tencent dan CEO Tencent Cloud and Smart Industries Group (CSIG) mengatakan peluncuran Hunyuan menjadi sebuah terobosan guna menjawab kebutuhan pelaku industri untuk menjalankan bisnis secara efisien.

"Tencent telah memilih pendekatan yang menyeimbangkan kinerja menarik dari chatbot Big Model yang didukung AI, dengan kebutuhan pragmatis komunitas bisnis untuk meningkatkan efisiensi operasional dan mengurangi biaya dan melindungi privasi serta data kepemilikan,” katanya dalam acara Tencent Global Digital Ecosystem Summit 2023 di Shenzen, China, Kamis (7/9/2023).

Adapun perusahaan-perusahaan di China, kata dia, kini dapat mengakses Hunyuan melalui platform Cloud Tencent dan menyesuaikannya dengan kebutuhan spesifik mereka. Platform Hunyuan mampu memproses bahasa Mandarin, penalaran logis tingkat lanjut, dan dilengkapi dengan kemampuan pelaksanaan tugas yang andal.

Model yang dikembangkan Tencent ini akan mendukung beragam fungsi yang akan berperan penting dalam industri-industri utama seperti keuangan, layanan publik, media sosial, e-commerce, transportasi, permainan, dan banyak lagi.

Hunyuan juga telah terhubung dengan 50 produk Tencent sendiri, termasuk Tencent Cloud, Tencent Advertising, Tencent Games, Tencent Fintech, Tencent Meeting, Tencent Docs, Weixin Search, QQ Browser.

Tencent mencatat bahwa pasar komputasi awan global terus menjadi sumber pertumbuhan bagi Tencent Cloud. Bisnis internasionalnya saat ini mencakup Jepang, Korea Selatan, Asia Tenggara, Amerika Latin, Eropa, Timur Tengah, Afrika, dan wilayah besar lainnya. 

Tencent Cloud bahkan tercatat memiliki fasilitas pusat data di 26 wilayah, di lima benua dengan 70 zona ketersediaan, serta kapasitas penyimpanan sebesar exabyte.

Pada paruh pertama tahun 2023, misalnya, bisnis internasional Tencent membukukan pertumbuhan pendapatan dua digit, dengan kinerja yang kuat terutama di Jepang, Singapura, Malaysia, Indonesia, Eropa, dan Timur Tengah. 

Ekosistem Mitra Global Tencent Cloud kini memiliki 11.000 mitra, dengan pendapatan yang didorong oleh mitra tumbuh 66 persen dari tahun ke tahun pada pertengahan tahun 2023.

Wakil Presiden Tencent Jie Jiang mengungkapkan bahwa Tencent telah berevolusi selama bertahun-tahun dari model algoritma beralih ke machine learning framework dan sekarang infrastruktur AI.

Saat ini, model Hunyuan memiliki lebih dari 100 miliar parameter, dengan lebih dari dua triliun token dalam data pra-pelatihan. "Hunyuan akan diperluas ke lebih banyak bisnis dan aplikasi seiring berjalannya waktu."

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Edi Suwiknyo
Editor : Edi Suwiknyo
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper