Bisnis.com, JAKARTA -- Pemerintah optimistis pertumbuhan ekonomi bisa tembus di atas 5 persen menyusul capaian realisasi investasi semester I/2023 tembus Rp678,7 triliun dari target Rp1.400 triliun tahun ini.
Menteri Investasi/Kepala Badan Korrdinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia mengemukakan bahwa pertumbuhan ekonomi di Indonesia kini sudah melampaui beberapa negara lain seperti negara di Eropa, Amerika Serikat, Korea, Jepang dan Timur Tengah.
Bahkan, menurut Bahlil, jika ditinjau dari sektor pertumbuhan ekonomi saat ini, Indonesia sudah selevel dengan negara China dan India.
"Kita itu sudah selevel dengan China dan India, ini pertumbuhan ekonomi terbaik di dunia," tuturnya di sela-sela acara Kuliah Umum di Universitas Sebelas Maret (UNS) yang ditayangkan dalam Youtube Kementerian Investasi BKPM, Selasa (22/8).
Dia membeberkan bahwa investasi Indonesia pada tahun 2021 kemarin hanya Rp900 triliun. Lalu kata Bahlil, target investasi dinaikkan pada tahun 2022 yaitu Rp1.200 triliun.
"Alhamdulilah kita sudah mencapai target 2022 itu sebesar Rp1.207,2 triliun," katanya.
Selanjutnya, tahun ini, menurut Bahlil, Presiden Jokowi juga kembali menaikan target invetasi jadi sebesar Rp1.400 triliun agar pertumbuhan ekonomi Indonesia bisa di atas 5 persen.
"Capaian realisasi pada semester I tahun 2023 ini sudah Rp678,7 triliun. Saya optimis target bisa tercapai hingga akhir tahun," ujarnya.