Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

5 Tahap Pemindahan Ibu Kota ke IKN, PNS Kapan Pindah?

Menteri Bappenas Suharso Monoarfa mengungkapkan 5 tahap pemindahan Ibu Kota ke IKN. Lantas, PNS kapan pindah?
Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama PNS yang tergabung dalam Korpri. Dok. Setkab RI.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama PNS yang tergabung dalam Korpri. Dok. Setkab RI.

Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah mengungkapkan ada 5 tahapan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) yang dimulai sejak 2022 hingga 2045 nanti. Pegawai Negeri Sipil (PNS) kapan pindah ke Ibu Kota baru? 

Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Suharso Monoarfa menyebut bahwa pada tahap pertama sejak tahun 2022-2024 nanti, pemerintah bakal membangun infrastruktur dasar yang utama, seperti menyediakan air minum, listrik, TIK, pengelolaan sampah dan air limbah untuk penduduk pionir.

"Selanjutnya, membangun istana kepresidenan, perkantoran dan perumahan dan pemindahan ASN [aparatur sipil negara] tahap awal termasuk TNI dan Polri dan sektor-sektor ekonomi prioritas," tuturnya di DPR Jakarta, Senin (21/8).

Selanjutnya, tahapan kedua, kata Suharso dilakukan pada tahun 2025-2029. Dia menjelaskan tahapan kedua akan dibangun fasilitas transportasi umum, penuntasan perluasan pemukiman ASN dan TNI-Polri serta kantor pemerintahan pusat.

"Lalu pengembangan riset dan talenta universitas unggulan juga akan dilakukan pada tahap kedua ini dan pembangunan lanjutan serta pemeliharaan infrastruktur," katanya.

Suharso mengatakan pada tahapan ketiga dilakukan pada 2030-2034 yaitu melanjutkan pembangunan IKN yang lebih progresif.

"Ada penguatan kota cerdas, pengembangan kawasan industri, pemindahan lanjutan semua personil TNI-Polri dan peningkatan investasi serta kapasitas produksi klaster ekonomi," ujarnya.

Selanjutnya, pada tahapan keempat, kata Suharso membangun semua infrastruktur dan ekosistem tiga kota untuk percepatan pembangunan di wilayah Kalimantan pada tahun 2035-2039.

"Pengembangan di bidang pendidikan, kesehatan, lalu penguatan ketahanan sosial-budaya, tambah lagi penambahan kapasitas infrastuktur serta meningkatkan kapasitas dan diversifikasi klaster ekonomi," tuturnya.

Terakhir, tahapan kelima, menurut Suharso akan dilakukan pada tahun 2040-2045 yaitu fokus mengokohkan reputasi sebagai Kota Dunia Untuk Semua.

"Target tahapan akir ini akan mencapai net zero carbon emission dan 100 persen menggunakan energi terbarukan, menstabilkan pertumbuhan penduduk di IKN," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper