Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyampaikan, Holding BUMN Tambang MIND ID saat ini masih bernegosiasi dengan PT Vale Indonesia Tbk (INCO) perihal divestasi saham.
Hal ini disampaikannya usai melalukan rapat terbatas (ratas) bersama dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara, Senin (14/8/2023).
Namun, Luhut masih irit bicara terkait berapa porsi saham yang akan dilepas INCO kepada MIND ID untuk memenuhi syarat peralihan status kontrak karya (KK) menjadi izin usaha pertambangan khusus (IUPK).
“Sudah berjalan nanti ada berapa puluh ribu yang di-relinquish [dilepaskan] sehingga tidak menyalahi ketentuan yang ada,” katanya kepada wartawan di Istana Negara, Senin (14/8/2023).
Dia pun urung bicara terkait upaya PT Mineral Industri Indonesia atau MIND ID untuk menjadi pengendali operasi sekaligus pemegang hak konsolidasi keuangan INCO.
“Nanti akan diumumkan segera,” pungkas Luhut.
Baca Juga
Sebelumnya, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengatakan negosiasi terkait divestasi saham INCO akan diputuskan pada bulan ini.
Arifin pun angkat bicara terkait dengan pernyataan Presiden Jokowi yang sebelumnya mengatakan bahwa kejelasan divestasi saham Vale molor dari waktu yang ditentukan, yakni pada akhir Juli 2023. Menurutnya, terdapat sejumlah bahasan yang masih harus dirampungkan.
“Masih kita perlu rampungkan ya mudah-mudahan beberapa saat ini lah, bulan ini lah sudah bisa ada keputusan,” kata Arifin kepada wartawan di kompleks Istana Kepresidenan, Selasa (8/8/2023).