3. Akses Masuk dan Keluar Stadion
Hal lain yang menjadi perdebatan adalah akses keluar masuk stadion yang dinilai terbatas. Pasalnya saat ini JIS hanya memiliki satu akses masuk dan keluar stadion.
Pemerintah pun berencana menambah akses pintu keluar masuk menjadi lima pintu, untuk menghindari kejadian yang berkaitan dengan keamanan pengunjung.
Selain itu, Kementerian PUPR juga berencana membangun jembatan penyebrangan orang menuju pintu karnaval Ancol di sisi timur stadion.
"Jadi akan kita tambah lagi lima akses lagi untuk baik itu dengan jembatan-jembatan penyebrangan karena kemarin pengalaman menurut Jakmania ada banyak yang parkir di Ancol sehingga kalau mau ke sini harus muter," jelas Menteri PUPR pada Selasa (4/7/2023).
4. Tempat Parkir
Masalah lain yang juga terus menjadi perdebatan dari awal JIS dibangun adalah tempat parkirnya.
Pemerintah melalui Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo berencana menambah area parkir di JIS.
Baca Juga
Lahan bekas proyek Intermediate Treatment Facility (ITF) Sunter, Jakarta Utara, akan menjadi kantong parkir Jakarta International Stadium (JIS).
ITF memiliki satu pintu yang berada persis di seberang JIS. Lahan ini juga memiliki dua akses pintu, yakni akses pintu barat dan akses pintu timur yang dinilai cocok untuk kantong parkir JIS.
"Kantong parkir akan ditambah di kampung. Luas lahannya sekitar 5.000 meter," kata Syafrin saat peninjauan JIS, Selasa.
