Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Perusahaan Asal Oman Asyad Shipping Resmi Berlayar di Indonesia

Asyad Shipping menggandeng KCA Global Maritime untuk memasukan Jakarta sebagai rute baru dalam daftar rute mereka.
Peresmian bersandarnya KM MV Stephanie C milik Asyad Shipping di Terminal 3 PT IPC Terminal Petikemas pada 30 Juni 2023/Dok. Asyad Shipping.
Peresmian bersandarnya KM MV Stephanie C milik Asyad Shipping di Terminal 3 PT IPC Terminal Petikemas pada 30 Juni 2023/Dok. Asyad Shipping.

Bisnis.com, JAKARTA – Perusahaan pelayaran logistik asal Oman, Asyad Shipping resmi masuk ke wilayah maritim Indonesia. Perusahaan menempatkan KM MV Stephanie C atau kapal berkapasitas 5.400 TEUs yang melayani rute perdana sandar di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta pada 30 Juni 2023.

Asyad Shipping menggandeng KCA Global Maritime untuk memasukan Jakarta sebagai rute baru dalam daftar rute mereka.

Founder KCA Global Maritime Bobby Asnani mengatakan perusahaan mengundang para pelaku komoditi utamanya arang briket kelapa, pelaku ekonomi bisnis, pelaku ekspor dan pelaku logistik global untuk bekerja sama dengan Asyad Shipping melalui KCA Global Maritime.

“Sangat dibuka seluas mungkin untuk bisa bekerja sama dan siap menyediakan layanan terbaik untuk memenuhi kebutuhan kontainer dan alokasi kontainer di kapal Asyad,” kata Bobby dalam keterangannya, Selasa (4/7/2023).

Bobby menjelaskan kapal Stephanie C yang melayani rute dari Timur Tengah diharapkan dapat menjadi pilihan pelaku industri logistik dan perdagangan global. Di pelayaran perdananya, kapal ini membawa 1.056 TEUs untuk melakukan support terhadap kebutuhan peti kemas dalam hal meningkatkan perputaran barang dan cargo di Indonesia.

Asyad Shipping siap menghadapi persaingan ketat antara pemain domestik maupun global yang sudah lebih dulu beroperasi di Indonesia. Adapun salah satu satu rute yang merupakan basis ekspor dari Indonesia juga disiapkan dalam rute direct service Asyad Shipping yakni ekspor menuju India.

Menurut Bobby, direct service tersebut akan membuat rute Jakarta menuju India yang biasa transit di Pelabuhan Portklang Malaysia dan Pelabuhan Singapura, menjadi lebih singkat.

“Hal ini menjadi keuntungan yang baik bagi pelaku logistik dan pelaku komoditi ekspor Indonesia,” jelasnya.

Perwakilan dari Asyad Shipping, Eppie Yuanwie mengatakan Indonesia adalah negara yang menarik perhatian Asyad, terutama dalam komoditi arang briket kelapa. Pasar komoditas ini tersebar di ruter-rute yang dilayani oleh kapal-kapal perusahaan. 

Sebagai informasi, Asyad Shipping sebelumnya hanya sebatas melakukan routing kapal sampai di Pelabuhan Port Kelang-Malaysia dan Singapura. Ekspansi Asyad di Indonesia ditandai dengan kerja sama antara perseroan, PT IPC Terminal Peti Kemas dan KCA Global Maritime pada 23 Mei 2023.

Asyad Shipping merupakan perusahaan dalam kendali Asyad Group, sedangkan Asyad Group didanai langsung oleh Otoritas Investasi Oman, yang berada di bawah Kementerian Keuangan di Kesultanan Oman.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Farid Firdaus
Editor : Farid Firdaus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper