Bisnis.com, JAKARTA - Memasuki periode H-1 Lebaran, tingkat aktivitas keberangkatan bus di Terminal Pulo Gebang mulai mengalami penurunan. Total jumlah penumpang yang telah diberangkatkan pada arus mudik 2023 tercatat mencapai 25.000 penumpang.
Kasatpel Sarana dan Prasarana Terminal Pulo Gebang, Wahyu, menjelaskan puncak arus mudik di Terminal Pulo Gebang telah terjadi pada Kamis (20/4/2023) dengan jumlah keberangkatan 264 bus dan 3.851 penumpang.
Dari sisi realisasi penumpang, keberangkatan pada Kamis tercatat lebih tinggi 10 persen jika dibandingkan dengan jumlah keberangkatan penumpang pada Rabu (19/4/2023) sebanyak 3.503 penumpang.
Sementara itu, hingga pukul 16.40 WIB, total keberangkatan di Terminal Pulo Gebang tercatat sebanyak 161 bus dengan 1.269 penumpang.
Wahyu menuturkan, beberapa Perusahaan Otobus (PO) masih terdapat sejumlah keberangkatan tertunda karena terlambatnya armada kembali ke Terminal Pulo Gebang yang disebabkan oleh oleh rekayasa lalu lintas contra flow dan one way.
"Melihat dua data tersebut, tren penumpang menurun setelah mencapai puncaknya kemarin," ujarnya kepada Bisnis di Jakarta, Jumat (21/4/2023).
Baca Juga
Sebelumnya, Kasatpel Operasional dan Kemitraan Pulo Gebang, Hendra Kurniawan, menjelaskan rata-rata keberangkatan penumpang di Terminal Pulo Gebang telah mencapai prediksi sekitar 3.000 penumpang per hari.
Adapun, sejak 15 April hingga 19 April 2023, jumlah bus yang berangkat dari Terminal Pulo Gebang tercatat telah mencapai 1.500 bus.
"Penumpang totalnya sekitar 20.000 penumpang," jelasnya.