Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Wow, Ada 90.000 Kendaraan Mulai Padati Tol Trans Sumatra

Terdapat sebanyak total 90.140 kendaraan yang masuk ke Sumatra via jalan tol trans Sumatra (JTTS).
Suasana proyek tol Indralaya-Prabumulih, Sumatra Selatan, sebagai bagian tugas PT Hutama Karya (Persero) mengembangkan Tol Trans Sumatra, Kamis (5/5). JIBI/Bisnis/Suselo Jati
Suasana proyek tol Indralaya-Prabumulih, Sumatra Selatan, sebagai bagian tugas PT Hutama Karya (Persero) mengembangkan Tol Trans Sumatra, Kamis (5/5). JIBI/Bisnis/Suselo Jati

Bisnis.com, JAKARTA - PT Hutama Karya (Persero) mencatat 90.000 kendaraan telah memasuki Jalan Tol Trans Sumatra pada H-4 Lebaran.

EVP Divisi Operasi & Pemeliharaan Jalan Tol Hutama Karya Dwi Aryono Bayuaji menjelaskan pada H-7 sampai dengan H-4 Lebaran 2023 atau Sabtu (15/04/2023)--Selasa (18/04/2023) Hutama Karya mencatat peningkatan trafik yang signifikan di JTTS. 

"Terdapat sebanyak total 90.140 kendaraan yang masuk ke Sumatra via JTTS," ujarnya kepada wartawan, Rabu (19/4/2023).

Dwi menjelaskan kendaraan yang masuk ke arah Lampung dan Palembang melalui  Gerbang Tol (GT) Bakauheni Selatan sebanyak 46.545 kendaraan yang melintas atau meningkat 150 persen dibandingkan dengan VLL normal.

Sementara itu, kendaraan yang masuk ke arah Lampung dan Palembang melalui GT Kota Baru tercatat sebanyak 29.250 kendaraan yang melintas atau meningkat 29 persen persen dibandingkan dengan  VLL normal 

"Kendaraan yang masuk ke Palembang melalui GT Terbanggi Besar sebanyak 14.345 kendaraan yang melintas atau lebih tinggi 31 persen dari VLL normal," jelasnya.

Dwi menambahkan, untuk ruas tol fungsional tambahan untuk mudik Lebaran, Ruas Sigli - Banda Aceh Seksi 5 & 6 sebanyak 1.725 kendaraan, Ruas Binjai-Langsa Seksi 2 sebanyak 2.503 kendaraan.

Selain itu, Ruas Indralaya-Prabumulih sebanyak 15.835 kendaraan, Ruas Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat periode 15-18/04 sebanyak 15.663 kendaraan.

"Hutama Karya memprediksi masih akan terjadi peningkatan Volume Lalu Lintas kendaraan dimana puncaknya akan diprediksi pada malam ini hingga esok hari," ungkapnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper