Bisnis.com, JAKARTA - Subholding PT PLN (Persero), PT PLN Energi Primer Indonesia, membuka lelang pengadaan infrastruktur gas alam cair atau liquefied natural gas (LNG) untuk memasok pembangkit listrik tenaga gas di sejumlah wilayah Indonesia.
Melalui pengumuman yang dimuat dalam harian Bisnis Indonesia, Selasa (14/3/2023), PLN Energi Primer Indonesia mengundang perusahaan yang memenuhi syarat untuk berpartisipasi dalam prakualifikasi pengadaan jasa pembangunan dan pengoperasian infrastruktur LNG untuk klaster pembangkit listrik tenaga gas di Indonesia.
Disebutkan bahwa rencana pengadaan ini bertujuan untuk mengakselerasi pengurangan karbon dan untuk mengurangi biaya pembangkitan listrik PLN Group.
Ada lima klaster lokasi proyek yang ditawarkan PLN, yakni klaster Nusa Tenggara, klaster Sulawesi-Maluku, klaster Papua Utara, klaster Kalimantan, klaster Papua Selatan.
"Lingkup pekerjaan proyek ini adalah membangun dan mengoperasikan infrastruktur LNG untuk pembangkit listrik tenaga gas di klaster-klaster di atas," tulis manajemen PLN Energi Primer Indonesia dalam pengumumannya.
Kontraktor yang memenangkan lelang ini akan berpartner dengan PLN Energi Primer Indonesia sebagai sponsor proyek untuk membentuk special purpose company (SPC).
Baca Juga
"Prakualifikasi dibuka untuk perusahaan dan konsorsium dari berbagai negara yang memiliki hubungan diplomatik dengan Indonesia dan memiliki pengalaman yang baik dalam mengoperasikan infrastruktur LNG termasuk transportasi LNG," tulis manajemen.
Adapun, perusahaan yang berminat dapat mengambil dokumen prakualifikasi pada 15-27 Maret 2023 di Kantor Pusat PT PLN (Persero).