Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Langkah Erick Thohir Copot Direktur Pertamina Dipertanyakan

Keputusan Menteri BUMN Erick Thohir copot Direktur Penunjang Bisnis PT Pertamina (Persero) Dedi Sunardi dipertanyakan.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir /Bisnis-Akbar
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir /Bisnis-Akbar

Bisnis.com, JAKARTA — Direktur Eksekutif Center of Energy and Resources Indonesia (CERI) Yusri Usman mempertanyakan langkah Menteri BUMN Erick Thohir copot Direktur Penunjang Bisnis PT Pertamina (Persero) Dedi Sunardi.

Seperti diketahui, pencopotan Dedi dilakukan imbas insiden kebakaran Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) atau Depo Pertamina Plumpang pekan lalu.

"Sebab, jika ditinjau setelah dibentuk organisasi Pertamina Holding dengan Subholding oleh Kementerian BUMN, maka kendali penuh operasi distribusi BBM berada langsung di Subholding, dalam hal ini PT Pertamina Patra Niaga," kata Yusri melalui keterangan tertulis, Rabu (8/3/2023).

Menurut Yusri, rentang kendali Dedi relatif jauh di atas dengan kebakaran Depo TBBM  Plumpang. Dengan demikian, dia menggarisbawahi, alasan pemberhentian Dedi tidak berdasar.

"Jika tindakan hukuman yang diambil Kementerian BUMN terkait kebakaran Depo TBBM Plumpang, lebih tepat adalah Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga, Alfian Nasution," kata Yusri.

Atau, lanjut Yusri, setidak-tidaknya mencopot Eksekutif General Manager Pertamina MOR (Marketing Operation Regional) III yang bertanggung jawab langsung untuk TBBM di wilayah Jakarta dan Jabodetabek, termasuk Kepala Depo TBBM Plumpang.

Malahan, dia mengatakan, pemberhentian pejabat itu dapat dikenakan untuk Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati. Alasannya, telah terjadi kebakaran beruntun selama dua tahun terakhir seperti di Balongan, Cilacap dan Balikpapan.

Selain itu, sempat terjadi kebakaran trafo pembangkit listrik Blok Rokan pada 7 Desember 2022 yang menyebabkan terjadinya unplaned shutdown. Saat itu, produksi Blok Rokan sempat anjlok hingga 70.000 barel per hari.

“Seharusnya Dirut PT Pertamina Holding, Nicke Widyawati yang dicopot oleh Menteri BUMN," kata dia.

Seperti diberitakan sebelumnya, Menteri BUMN Erick Thohir memberhentikan dengan hormat Direktur Penunjang Bisnis PT Pertamina (Persero) Dedi Sunardi buntut insiden kebakaran TBBM atau Depo Pertamina Plumpang.

Keputusan itu tertuang lewat Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Perseroan (Persero) PT Pertamina Nomor SK - 43/MBU/03/2023 tentang pemberhentian anggota direksi PT Pertamina, Rabu (8/3/2023).

Vice President Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso mengatakan Dedi Sunardi telah menyelesaikan tugasnya yang telah dimulai sejak 3 Mei 2021.

“Kami sebagai perusahaan mengucapkan terima kasih atas dedikasi tenaga dan pikiran beliau selama memangku jabatan tersebut,” kata Fadjar melalui siaran pers, Rabu (8/3/2023). 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper