Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tiki Transisi ke Moda Transportasi Rendah Emisi

Penggunaan kendaraan listrik menjadi langkah awal Tiki bertransisi secara operasional melalui pemanfaatan energi yang lebih rendah emisi. 
Karyawan melayani melabeli barang yang akan dikirim di salah satu gerai Tiki di Jakarta. Bisnis/Himawan L Nugraha
Karyawan melayani melabeli barang yang akan dikirim di salah satu gerai Tiki di Jakarta. Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA — PT Citra Van Titipan Kilat atau yang dikenal dengan Tiki memulai transisi kendaraan listrik dengan rencana mengembangkan instalansi Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU) dan operasional motor listrik 

Direktur Utama TIKI Yulina Hastuti mengatakan bahwa penetrasi motor listrik di Indonesia menunjukkan tren yang positif. Berdasarkan data Kementerian Energi dan Sumber Daya Manusia (ESDM), sebutnya, jumlah penggunaan motor listrik pada 2030 akan mencapai 13 juta unit. 

Pertumbuhan ini, lanjutnya, harus dibarengi dengan ketersediaan jaringan SPBKLU yang lebih luas dengan sistem pergantian baterai yang mudah dan cepat.

"Instalasi SPBKLU swap di 17 jaringan gerai ini merupakan sebuah permulaan untuk membangun kolaborasi yang lebih strategis. Kami mendukung upaya pemerintah dan pelaku industri otomotif dalam pengembangan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia,” ujarnya melalui keterangan resmi, Kamis (2/3/2023).

Hal ini juga sekaligus menjadi langkah awal Tiki bertransisi secara operasional melalui pemanfaatan energi yang lebih rendah emisi. 

Direktur Pelaksana Tiki Trie Maulana menambahkan selain mengembangkan stasiun penukaran baterai motor listrik, Tiki juga bekerjasama dengan Smoot dalam pengadaan motor listrik sebagai upaya transisi operasional ke kendaraan listrik yang ramah lingkungan. 

Pada tahap awal, Tiki akan mengoperasikan sekitar 10 motor listrik buatan Smoot untuk melayani wilayah DKI Jakarta.

"Ini akan menjadi percontohan bagi para mitra keagenan Tikibdi daerah untuk menerapkan hal yang serupa di wilayahnya," katanya.

Sementara itu, COO Smoot & Swap Rosyeni menyebut sejak diluncurkan pertama kali pada 2021,hingga saat ini, perusahaan telah berhasil menjual sekitar 5.000 unit motor listrik. 

Untuk mendukung kenyamanan mobilitas para konsumen, dia mengupayakan ketersediaan jaringan SPBKLU dan SWAP melalui kerja sama dengan mitra yang telah memiliki rekam jejak yang mumpuni dan jaringan yang luas, seperti Tiki. Kerja sama ini menggenapi jaringan SPBKLU mencapai lebih dari 1.000 stasiun.

Adapun cara penukaran baterai swap cukup mudah. Seluruh proses mulai dari mengetahui lokasi SPBKLU Swap terdekat, ketersediaan baterai hingga transaksi dan pembayaran dilakukan melalui aplikasi. 

Saat ini, sekitar 9 dari total 17 gerai Tiki telah tersedia fasilitas SPBKLU dan sisanya  secara bertahap dalam waktu dekat, dengan cakupan wilayah antara lain Jabodetabek, Bandung, Sukabumi, Cianjur, Lampung, Balikpapan, dan Palembang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper