Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PUPR Sudah Bangun 21 Unit Rumah Risha untuk Korban Gempa Cianjur

Kementerian PUPR telah membangun 21 unit rumah RISHA untuk korban gempa Cianjur hanya dalam waktu 10 hari.
Kondisi rumah warga yang terdampak gempa di Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat pada Kamis (24/11/2022)./Dok. BNPB
Kondisi rumah warga yang terdampak gempa di Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat pada Kamis (24/11/2022)./Dok. BNPB

Bisnis.com, JAKARTA - Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah membangun 21 unit rumah instan sederhana sehat (RISHA) dalam waktu 10 hari untuk relokasi hunian warga terdampak gempa di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. 

Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR Iwan Suprijanto mengatakan, relokasi tersebut dilakukan di Desa Sirnagalih, Kecamatan Cilaku dengan luas lahan 2,5 hektare yang dapat dibangun rumah sebanyak 200 unit. 

"Pembangunan RISHA sudah berjalan 10 hari dan tercatat sudah ada sekitar 21 unit yang terbangun di lapangan dari total target 200 unit yang akan dibangun. Jumlahnya akan terus meningkat karena prosesnya cepat sekali dan lebih mudah," kata Iwan, Senin (12/12/2022).

Adapun, Iwan memastikan lahan untuk relokasi telah dinyatakan clean and clear berdasarkan justifikasi BMKG. Artinya, daerah tersebut aman dan tidak berada di daerah patahan dan rawan lainnya. 

Badan Geologi juga menilai topografi lahan aman dan layak bangun serta sesuai dengan tata ruang pemerintah daerah setempat. Untuk itu, PUPR langsung bergerak membangun rumah khusus tersebut sejak Kamis, (1/12/2022) lalu. 

"Clean and clear di sini artinya BMKG telah memastikan bahwa lahan tempat relokasi ini aman dari patahan sesar aktif, dan aman dari risiko fatal bencana," jelasnya. 

Untuk mempercepat proses pembangunan RISHA, Kementerian PUPR menunjuk PT Brantas Abipraya untuk menjadi pelaksana. Tercatat ada sekitar 180 pekerja dan tidak menutup peluang padat karya bagi masyarakat terdampak bencana sehingga proses pengerjaan di lapangan bisa lebih cepat.

“Targetnya 80 unit RISHA tahap pertama bisa selesai pada akhir Desember. Untuk tahap kedua sebanyak 120 unit akan kami upayakan selesai pada minggu ke tiga bulan Januari 2023,” jelas Iwan.

Iwan juga menerangkan, pihaknya akan melengkapi fasilitas perumahan ini dengan prasarana sarana dan utilitas yang memadai.

Selain itu, jaringan listrik, saluran air bersih PDAM, dan tempat pengelolaan sampah terpadu juga akan dibangun sehingga masyarakat yang direlokasi menjadi lebih nyaman.

"RISHA ini dibangun dengan biaya Rp150 juta per unit dan memiliki tipe 36 dan dibangun di atas lahan 75 meter persegi. Di dalamnya ada ruang keluarga, dua kamar tidur, kamar mandi dan dapur," terangnya. 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper