Bisnis.com, JAKARTA - Museum Transportasi di dalam kawasan Taman Mini Indonesia Indah (TMII) kini memiliki koleksi kendaraan listrik seiring dengan wajah baru kawasan tersebut usai direvitalisasi.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, pihaknya bekerja sama dengan salah satu perusahaan otomotif asal Korea Selatan, Hyundai Motor membangun pusat pameran (exhibition center) di Museum Transportasi.
"Di dalamnya berisi berbagai koleksi kendaraan masa depan, seperti advanced air mobility [AAM], purpose-built vehicle [PBV] dan hub mock-up yang menggunakan energi terbarukan yang berkelanjutan dan ramah lingkungan," katanya dalam siaran pers dikutip Sabtu (26/11/2022).
Budi Karya menjelaskan, PBV adalah kendaraan perkotaan ramah lingkungan yang dapat disesuaikan dan digunakan di kota-kota masa depan untuk gaya hidup yang beragam.
Sedangkan, AAM sambung dia, adalah bentuk mobilitas baru yang memanfaatkan ruang udara untuk mengurangi waktu transit secara drastis.
"AAM terdiri dari taksi udara, sementara PBV menjelajahi daerah perkotaan secara mandiri, dan hub multifungsi menghubungkan perjalanan udara dan darat," tambah Menhub.
Baca Juga
Untuk diketahui, Budi Karya dan Presiden Hyundai Motor Asia Pasifik Youngtack Lee secara resmi telah membuka pusat pameran kendaraan masa depan di Museum Transportasi, TMII yang diberi nama “Hyundai Mobility Exhibition Center” di museum yang dikelola Kementerian Perhubungan itu pada Jumat (25/11/2022).
Pada kesempatan itu, dilakukan serah terima satu unit mobil listrik IONIQ 5 pertama Hyundai yang diproduksi di Indonesia dan ditandatangani oleh Presiden Joko Widodo pada saat meresmikan pabrik Hyundai di Cikarang pada Maret 2022.
Mobil listrik ini dihibahkan oleh Hyundai Motor kepada Kemenhub melalui Politeknik Transportasi Darat Indonesia (PTDI) selaku pengelola Museum Transportasi.
Sebelumnya, bersamaan dengan revitalisasi kawasan TMII yang dilakukan pemerintah, Kemenhub juga melakukan revitalisasi Museum Transportasi seluas 6.25 hektar yang dimulai sejak April 2022 dan telah rampung pada November 2022.
Pada Juli 2022, Kemenhub dan Hyundai Motor menandatangani nota kesepahaman (MoU). Hyundai menghibahkan 2 aset yaitu berupa Mobil listrik IONIQ 5 dan Hyundai Mobility Exhibition Center ke Museum Transportasi.