Bisnis.com, JAKARTA- Penjualan kendaraan roda empat (motor) dan roda dua (motor) di Indonesia diperkirakan sama-sama mengalami kenaikan tahun ini.
Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) memperkirakan penjualan kendaraan roda empat mencapai 950.000 unit pada 2022. Kinerja itu naik 8,4 persen dibandingkan periode yang sama pada 2021.
Sementara itu, berdasarkan proyeksi Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), penjualan kendaraan bermotor roda dua diperkirakan dapat mencapai angka 5,1 juta hingga 5,4 juta unit pada tahun ini.
Apabila sesuai dengan target, maka penjualan motor di Tanah Air diproyeksikan naik sampai dengan 6,7 persen secara tahunan (year-on-year/yoy) dibandingkan tahun lalu.
Untuk mencapai target tersebut, Direktur Jenderal Industri Kecil, Menengah dan Aneka (IKMA) Kemenperin Reni Yanita menilai IKM komponen otomotif sebagai bagian dari rantai pasok industri nasional perlu diperkuat.
"Tidak hanya dari sisi kompetensi SDM, teknologi mesin dan peralatan, promosi dan kemitraan, tetapi juga dari sisi kemudahan untuk mengakses bahan baku, sehingga produktivitas IKM dapat meningkat," ujarnya dalam siaran pers, Jumat (18/11/2022).
Baca Juga
Menurutnya, ketersediaan bahan baku dengan harga yang kompetitif menjadi salah satu faktor penting dalam upaya pengembangan sentra industri kecil dan menengah (IKM) agar bisa lebih berdaya saing.
"Oleh sebab itu, Kemenperin terus berkomitmen dan berkolaborasi dengan banyak pihak untuk semakin mempermudah IKM mengakses bahan baku yang berkualitas dan tetap dengan harga yang bersaing," tukasnya.
