Bisnis.com, JAKARTA — Seluruh hotel di kawasan Nusa Dua, Bali, dinyatakan telah terisi penuh dalam sepekan terakhir menjelang Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 pada 15–16 November 2022.
Di kawasan Nusa Dua yang memiliki luas lahan 350 hektare, terdapat 3 hotel bintang empat, 14 hotel bintang lima, dan 3 luxury villa. Secara total terdapat sebanyak 5.485 unit kamar, 120 meeting room, dan beberapa ruang konferensi.
Seluruh tempat tersebut mampu mengakomodasikan satu event yang akan dihadiri oleh 21.000 orang sekaligus.
Adapun, delapan di antara tempat akomodasi kelas dunia itu akan digunakan sebagai tempat menginap para kepala negara dan kepala pemerintahan yang hadir dalam perhelatan akbar tersebut.
Di luar 20 negara G20, sejumlah kepala negara Asean dan beberapa negara lainnya akan hadir sebagai tamu khusus, atas undangan Pemerintah Indonesia, sebagai pemegang Presidensi G20 2022.
Tidak hanya di Nusa Dua, puluhan hotel di daerah wisata Tanjung Benoa yang berada persis di sebelahnya juga dinyatakan telah terisi penuh.
Baca Juga
Secara total, termasuk delegasi resmi G20 yang berjumlah 4.500 orang, ditambah para pemangku kepentingan lain, termasuk para pebisnis, tim supporting delegasi resmi, aktivis LSM, utusan lembaga internasional, jurnalis, serta observer, maka jumlah yang hadir diperkirakan mencapai 12.750 orang.
Sekretaris Kementerian Koordinator bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso menyampaikan sepanjang Presidensi G20 Indonesia, sebanyak 438 event telah digelar di 25 kota Indonesia.
Pada rangkaian tersebut, terdapat 111 kegiatan pendukung dan 49 kegiatan utama, yang dibagi dalam kegiatan jalur sherpa dan jalur finansial.
Susiwijono mengatakan, kontribusi G20 pun diperkirakan mencapai US$533 juta atau sekitar Rp7,4 triliun pada 2022. Sebagian besar akan berputar di Bali.
Konsumsi domestik yang didorong oleh rangkaian forum G20 itu meningkat hingga Rp1,7 triliun dan menyerap tenaga kerja hingga 33.000 orang.
‘’Kalau dibandingkan dengan Annual Meeting IMF-Bank Dunia pada 2018, manfaat nyata [pertemuan G20] bisa 1,5 hingga dua kali lipat bahkan lebih,” katanya, mengutip siaran pers, Rabu (9/11/2022).
