Bisnis.com, JAKARTA - Samsung Electronics Co akan fokus mengembangkan chip dengan fabrikasi 1,4 nanometer (nm) selama lima tahun ke depan guna memperlebar sayapnya di pasar semikonduktor Amerika Serikat (AS).
Dilansir dari Bloomberg pada Selasa (4/10/2022), Wakil Presiden Eksekutif Samsung Moonsoo Kang mengungkapkan perseroan berencana membuat beberapa lompatan teknologi dan terobosan lebih lanjut di pasar AS untuk chip outsourcing.
Hal ini sejalan dengan target Samsung untuk melipatgandakan pendapatannya pada tahun 2027 dari tahun 2021.
Saham Samsung naik 3,95 persen di bursa saham Korsel hari ini, setelah anjlok nyaris 30 persen sepanjang tahun ini akibat dengan kenaikan biaya dan penurunan di pasar semikonduktor.
Perusahaan yang berbasis di Suwon merupakan produsen chip semikonduktor terbesar di dunia berdasarkan pendapatan. Namun, bisnis chipset produksi massal Samsung tengah mengejar ketinggalan dengan Taiwan Semiconductor Manufacturing Co., yang memiliki keunggulan dengan kemampuan produksi terbaik.
Selain itu, Samsung baru-baru ini kalah dari TSMC pada pesanan dari Nvidia Corp untuk memproduksi kartu grafis seri RTX 40 yang menggunakan fabrikasi chip 4 nm. Karena itu, Samsung bergegas memacu pengembangan teknologinya sebelum memperluas kapasitas.
Baca Juga
Kang mengatakan produsen chipset asal Korsel ini mengandalkan produksi chip 3nm sebagai game changer dan akan produksi sebelum TSMC.
Oleh karena itu, Samsung menggelontorkan tiga kali lebih banyak sumber daya ke dalam proses produksi 3nm daripada yang dilakukan dengan generasi teknologi sebelumnya untuk memenuhi permintaan klien.
Perusahaan bertekad memimpin pasar produksi chip canggih dengan memulai produksi massal chip 3nm generasi kedua pada tahun 2024 dan kemudian chip 2nm pada tahun 2025. Itu akan menjadi panggung untuk produk 1,4nm dua tahun kemudian.
Samsung yang memiliki pabrik di Austin, Texas, sedang membangun pabrik baru di kota terdekat Taylor. Pabrik baru itu, yang akan mulai beroperasi pada 2024, kemungkinan akan menggunakan metode produksi terbaru, seperti teknologi 3nm.
“Samsung bisa menjadi produsen yang lebih besar di Texas jika perlu,” kata Kang.
