Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan segera mengkontrak tender proyek Jalan Lingkar Sepaku Segmen 4 yang akan menjadi akses logistik pembangunan di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Kalimantan Timur Junaidi mengatakan kegiatan pembangunan jalan Lingkar Sepaku Segmen 4 sudah selesai tender sehingga dapat segera dilaksanakan.
“Tender proyek untuk pembangunan Jalan Lingkar Sepaku Segmen 4 telah dibuka dengan nilai pagu paket senilai Rp193,47 miliar, dan persiapan kontrak,” kata Junaidi dalam keterangan resminya, Selasa (24/8/2022).
Junaidi mengatakan Kementerian PUPR melalui Direktorat Jenderal Bina Marga terus melanjutkan pelaksanaan pembangunan Jalan Lingkar Sepaku yang merupakan jalan nasional yang menjadi akses utama menuju IKN Nusantara.
Pembangunan jalan lingkar Sepaku segmen 1 hingga segmen 3 hampir selesai dibangun dengan rata-rata progress fisik mencapai 77 persen. Alokasi APBN terbagi dalam tiga paket dengan total nilai Rp 103,772 miliar.
Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Kalimantan Timur Junaidi mengatakan bahwa panjang keseluruhan jalan yang dibiayai melalui APBN sekitar 2,91 kilometer.
Baca Juga
“Pembangunan jalan lingkar Sepaku segmen 1 sepanjang 0,75 kilometer, lalu pembangunan jalan lingkar Sepaku segmen 2 sepanjang 1,04 kilometer, dan pembangunan jalan lingkar Sepaku segmen 3, panjangnya 1,12 kilometer,” jelasnya.
Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Kementerian PUPR akan membangun jalan nasional yang akan menjadi akses masuk logistik yang dibutuhkan pada saat pembangunan IKN. Kementerian PUPR membuka tender pembangunan jalan kerja/logistik IKN (KIPP) dengan paket pembangunan Jalan Lingkar Sepaku Segmen 4 pada 8 Juni 2022.
Proyek tersebut tercatat memiliki nilai pagu paket Rp193,47 miliar dengna nilai HPS paket Rp193,47 miliar. Proyek yang telah diikuti 167 peserta itu seharusnya dilakukan penandatanganan kontrak sejak 16 Agustus, namun ditunda hingga pekan depan.