Bisnis.com, PEKANBARU-- Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) melepas rombongan kegiatan Jelajah Migas Riau yang akan berjalan sepekan kedepan, 9-16 Agustus 2022.
Deputi Dukungan Bisnis SKK Migas Rudi Satwiko bersama Asisten II Setdaprov Riau M. Job Kurniawan, mengangkat bendera sebagai tanda dimulainya program Jelajah Migas Riau.
Kepala SKK Migas Sumbagut Rikky Rahmat Firdaus menjelaskan melalui kerja sama dengan Bisnis Indonesia, program ini akan memotret kontribusi hulu migas bagi masyarakat daerah sekitar operasional migas.
"Mungkin pucuk dicinta ulam pun tiba, kegiatan Jelajah Migas Riau ini juga bersamaan dengan kami meluncurkan buku hasil penelitian hibah penelitan 25 mahasiswa dari 5 provinsi Sumbagut, tepatnya di 17 desa dari 12 kabupaten," ujarnya Minggu, (7/8/2022).
Menurutnya Riau dan wilayah Sumatra Bagian Utara punya kontribusi besar terhadap migas nasional, dimana produksi migasnya memberikan kontribusi sekitar 24 persen total produksi nasional.
Karena itu penting untuk memotret bagaimana dampak ekonomi, sosial, hingga lingkungan dari usaha hulu migas yang menarik dan memberi manfaat nyata bagi masyarakat di Provinsi Riau.
Baca Juga
Asisten II Setdaprov Riau M. Job Kurniawan mengapresiasi program Jelajah Migas Riau dari SKK Migas dan Bisnis Indonesia yang akan melaporkan dampak positif industri migas di 10 kabupaten dan kota di Riau.
"Kami berterima kasih dan mengapresiasi Program Jelajah Migas Riau ini karena tentunya semua sudah tahu ada banyak program CSR perusahaan migas yang tentu berdampak positif di berbagai aspek kehidupan masyarakat," ujarnya.
Pihaknya berkomitmen mendorong kinerja KKKS agar terus meningkat dan berjalan lancar, sehingga tentu akan menambah kontribusinya kepada daerah melalui peningkatan dana bagi hasil migas.
Direktur Bisnis Indonesia Hery Trianto menambahkan kegiatan Jelajah Migas Riau akan memotret aktivitas industri hulu migas yang rasanya pasti akan memberikan cerita dan kisah luar biasa.
"Bagaimana industri hulu migas ini mengungkit ekonomi daerah hingga nantinya juga menjumpai masyarakat sekitar operasional yang akan menjadi cerita menarik dan dihasilkan teman-teman Bisnis Indonesia di lapangan," ujarnya.
Dia menambahkan Bisnis Indonesia selama ini memiliki beragam program Jelajah unggulan lainnya, seperti program Jelajah infrastruktur pelabuhan, jalan tol, dan lainnya.