Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Target RI Bangun 61 Bendungan Hingga 2024 Sulit Dicapai, Ini Kendalanya

Kementerian PUPR mengusulkan tambahan anggaran untuk menyelesaikan sejumlah proyek bendungan hingga akhir 2024.
Presiden Joko Widodo didampingi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) meresmikan Bendungan Napun Gete di Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur, Selasa 23 Februari 2021 - Youtube Sekretariat Presiden
Presiden Joko Widodo didampingi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) meresmikan Bendungan Napun Gete di Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur, Selasa 23 Februari 2021 - Youtube Sekretariat Presiden

Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) masih belum mendapatkan tambahan anggaran untuk menyelesaikan proyek pembangungan bendungan baru pada tahun depan. Kurangnya anggaran tersebut membuat jumlah bendungan yang diselesaikan menyusut.

Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Kementerian PUPR hanya mendapatkan alokasi pagu indikatif senilai Rp35,8 triliun untuk tahun anggaran 2023. Dari jumlah itu, Rp9,32 triliun dialokasikan untuk pembangunan bendungan dengan target melanjutkan 24 pembangunan dan penyelesaian 3 bendungan.

Direktur Bendungan dan Danau Ditjen Sumber Daya Air Kementerian PUPR Airlangga Mardjono mengatakan usulan tambahan anggaran tersebut masih belum mendapatkan kepastian.

"Sudah kita usulkan," kata Airlangga kepada Bisnis, Senin (1/8/2022).

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan dengan alokasi pagu tahun anggaran 2023, pihaknya hanya dapat menyelesaikan 3 bendungan.

Kementerian PUPR menargetkan Bendungan Cipanas, Bendungan Karian, dan Bendungan Sepaku Semoi untuk selesai pada tahun depan.

Basuki mengatakan apabila terdapat tambahan alokasi anggaran Rp6,5 triliun pada tahun depan, maka target pemerintah untuk membangun hingga 61 bendungan hingga 2024 masih dapat tercapai.

"Tahun ini 9 [bendungan], tahun depan 13, sisanya 2024,” ungkapnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Muhammad Ridwan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper