Bisnis.com, LABUAN BAJO – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan forum G20 harus menjadi restoran yang luar biasa guna menangani krisis global.
Dalam sambutannya pada 2nd Sherpa Meeting, Airlangga menganalogikan forum G20 sebagai sebuah restoran.
"G20 harus menjadi restoran yang luar biasa, menyajikan menu yang luar biasa. Kecuali makannya tidak pernah datang, karena kokinya bertengkar di dapur," katanya dalam rekaman video 2nd Sherpa Meeting di Labuan Bajo, Minggu (10/7/2022).
Dia menyampaikan, peran G20 sebagai forum ekonomi global utama sangat penting dalam masa krisis ini.
Sebagaimana diketahui, tantangan global saat ini kian meningkat. Tantangan global tersebut antara lain Covid-19, konflik, perubahan iklim, ketidakstabilan komoditas dan biaya hidup, yang menggeser harapan seluruh dunia.
Terutama konflik di Ukraina, Airlangga menekankan bahwa semua anggota G20 harus memegang tanggung jawab dan perlu memberikan solusi untuk mengatasi masalah tersebut.
Baca Juga
Konflik di Ukraina sendiri tidak hanya berdampak bagi Ukraina dan Rusia saja, namun juga berdampak terhadap jutaan orang di seluruh dunia. Sehingga G20 diharapkan dapat menetapkan jalan bagi stabilitas, pemulihan dan kemakmuran global.
"Tanggung jawab kami adalah membawa solusi untuk mengangkat orang dari keluhan mereka, untuk memberikan harapan bagi kehidupan yang lebih baik, dan memastikan tidak ada orang, negara atau wilayah yang tertinggal," ujarnya.
Oleh karena itu, kata dia, Presiden Joko Widodo berharap suasana damai di Labuan Bajo dapat mendukung Sherpa untuk menemukan kebijakan dan solusi keuangan serta masalah yang dihadapi dunia saat ini.
Dengan begitu, para koki G20 bisa menyajikan menu yang luar biasa, menu yang bisa dinikmati di seluruh dunia.