Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Amerika Serikat Joe Biden mengatakan akan segera melakukan perbincangan dengan Presiden China Xi Jinping dan membuka kemungkinan diskusi mengenai tarif impor China.
"Kami dalam proses melakukan hal tersebut. Saya dalam proses mengambil keputusan," kata Biden saat ditanyai mengenai kemungkinan untuk mencabut tarif, dilansir Bloomberg pada Sabtu (18/6/2022).
Administrasi Biden tengah mempertimbangkan apa yang harus dilakukan terhadap tarif impor produk China senilai US$300 miliar yang diterapkan rezim Presiden Donald Trump.
Di sisi lain, produk dalam negeri AS terproteksi oleh kebijakan itu. Namun, perusahaan yang menggunakan barang impor sebagai material untuk produksi manufaktur terpukul.
Menteri Keuangan AS Janet Yellen mengatakan kepada anggota parlemen pekan lalu bahwa pemerintah sedang mempertimbangkan konfigurasi ulang terhadap tarif.
Dia mengakui kebijakan tersebut ikut berperan terhadap lonjakan harga barang dengan inflasi AS melaju dengan kecepatan tertinggi sejak 40 tahun terakhir.
Baca Juga
Biden menolak mengungkapkan secara spesifik kapan dia akan berbincang dengan Xi. "Saya akan berbicara dengannya," katanya singkat.
Sebelumnya, Penasihat Keamanan Nasional AS Jake Sullivan bertemu dengan diplomat tinggi China, Yang Jiechi selama lebih dari 4 jam di Luksemburg pada Senin lalu.
"[Mereka melakukan] diskusi yang jujur, substantif, dan produktif tentang sejumlah masalah keamanan regional dan global, serta masalah utama dalam hubungan AS-China,” menurut pernyataan Gedung Putih.