Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat telah berkoordinasi dengan Badan Usaha Jalan Tol atau BUJT untuk menyiapkan ruas yang akan digunakan secara fungsional untuk mengantisipasi kepadatan kendaraan pada saat arus balik Lebaran 2022.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono mengatakan pihaknya telah berkoordinasi langsung dengan para BUJT menyusul arahan Preside Joko Widodo yang mengizinan adanya pergerakan masyarakat pada saat Lebaran tahun ini. Untuk itu, dia memproyeksikan terjadinya lonjakan arus mudik pada tahun ini.
Basuki mengatakan persiapan yang tengah dilakukan saat ini adalah pengerjaan duplikasi Jembatan Ciujung di Jalan Tol Jakarta-Merak KM57 dan pelebaran jalan di Jalan Tol Jakarta-Cikampek jalur B di KM67-50 sebagai antisipasi untuk ruas fungsional terbatas untuk arus balik yang akan ditujukan untuk kendaraan kecil.
Di samping itu, Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Selatan disiapkan untuk beroperasi secara fungsional di KM62 Sadang-KM53 Kutanegara sepanjang 8,6 km. Ruas itu akan difungsionalkan pada saat terjadi kemacetan parah untuk mengalihkan kendaraan ke jalan industri sepanjang 15 km yang nantinya akan diarahkan kembali masuk ke Jalan Tol Jakarta-Cikampek pintu Karawang Timur KM54.
"Jakarta-Cikampek selatan ini akan kita siapkan fungsional apabila terjadi kemacetan parah," katanya saat rapat kerja dengan Komisi V DPR, Rabu (6/4/2022).
Sementara itu, untuk di Jalan Tol Trans Sumatra, Basuki menargetkan seluruh perbaikan dan persiapan untuk menyambut arus mudik Lebaran bisa diselesaikan sampai dengan 15 April 2022.
Baca Juga
Adapun, perbaikan dilakukan ruas jalan tol Bakauheni-Terbanggi Besar dengan progress 82 persen, Jalan Tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang dengan progress 75 persen, Jalan Tol Pematang Panggang-Kayu Agung dengan progress 84 persen, serta Jalan Tol Kayu Agung-Palembang-Betung dengna progress 33 persen.
"15 April keseluruhan pemeliharaan jalan siap untuk dilalui," jelasnya.