Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kretif bekerjasama dengan Kementerian PUPR menyediakan 98 Sarana Hunian Pariwisata (Sarhunta) di Gili Trameno, Nusa Tenggara Barat.
Langkah ini menjadi upaya pemerintah dalam menghadirkan alternatif penginapan lainnya jelang perhelatan MotoGP Mandalika 2022 yang akan berlangsung pada 18-20 Maret 2022.
Sarhunta ini terdiri dari 19 unit di Gili Trawangan, 42 unit di Gili Meno, dan 38 unit di Gili Air. Fasilitas penginapan tersebut memiliki kisaran harga antara Rp200.000 - Rp350.000/malam, sudah termasuk sarapan.
"Hari ini dapat kami nyatakan setelah melakukan kunjungan di Gili Trawangan, Gili Meno, dan Gili Air, 98 Sarhunta yang dibangun pemerintah, antara Kemenparekraf dan KemenPUPR di wilayah ini telah siap untuk dioperasikan," kata Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno, dikutip dari keterangan resminya, Sabtu (19/2/2022).
Ia pun berharap Sarhunta ini dapat menjadi sinyal kebangkitan ekonomi dan juga kepulihan pariwisata, serta mampu meningkatkan peluang usaha, lapangan kerja, penghasilan masyarakat, dan kesejahteraan warga Gili Tramena.
Untuk meningkatkan keterisian 98 Sarhunta di Gili Tramena, ia akan bekerjasama dengan pemerintah daerah NTB dalam merancang suatu paket perjalanan yang sudah mencakup penginapan, konsumsi, dan transportasi (shuttle kapal dan bus), serta tiket menonton MotoGP, dengan harga Rp1,5 juta.
"Kami memberikan alternatif hunian di Gili Tramena lengkap dengan breakfast, shuttle service baik laut dan darat, hingga sampai ke Mandalika dengan kisaran antara Rp1,5 juta," katanya.
Dalam kesempatan itu, Menparekraf Sandiaga berpesan kepada para pengelola homestay dan seluruh pihak untuk dapat menjaga dan memberi contoh yang baik dalam mengelola sampah. Pasalnya, ia mengemukakan pariwisata era baru memperhatikan lingkungan, menjaga kelestarian, mengurangi sampah, mendaur ulang sampah, dan memastikan pengurangan sampah plastik.
"Ini tentunya menjadi PR [pekerjaan rumah] kita apalagi sekarang isu climate change sangat mengemuka, dan saya tadi menawarkan untuk terumbu karang dan mangrove juga dikembangkan di sini," ujarnya.