Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) melantik Polana B. Pramesti sebagai Direktur Utama Perusahaan Umum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (AirNav Indonesia) pada Jumat (21/1/2022).
Polana mengisi jabatan yang sebelumnya diisi oleh M. Pramintohadi Sukarno, yang diberikan mandat oleh Menteri Perhubungan sebagai Staf Ahli Bidang Teknologi, Lingkungan dan Energi Perhubungan, Kementerian Perhubungan.
Dengan jabatan barunya ini, Polana menjadi sosok Dirut wanita pertama dalam sejarah AirNav Indonesia. Tentu hal ini menjadi spesial bagi perusahaan yang belum genap 10 tahun tersebut.
Meski begitu, Polana bukanlah orang yang awam dengan dunia penerbangan. Dia memulai karirnya sebagai Kasubdit Prasarana Bandara Direktorat Bandar Udara.
Dia bahkan pernah menjadi Direktur Teknik di PT Angkasa Pura I sebelum akhirnya kembali ke Kementerian Perhubungan dengan menjadi Direktur Navigasi Penerbangan.
Polana juga kemudian ditunjuk oleh Menteri Perhubungan sebagai Direktur Jenderal Perhubungan Udara. Terakhir, dia menjabat sebagai Kepala Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Kementerian Perhubungan.
Adapun Polana lahir di Jakarta, 2 November 1961 dan merupakan lulusan S1 Teknik Sipil di Institut Teknologi Bandung dan S2 Master transportasi di Universitas yang sama.
Dia pernah menerima sejumlah penghargaan seperti Satya Lancana 10 Tahun, Satya Lancana 20 Tahun dan Satya Lencana Wira Karya dari Presiden Republik Indonesia.
Manajer Hubungan Masyarakat AirNav Yohanes Sirait mengaku pihaknya menyambut positif penunjukan Polana sebagai pemimpin baru di perusahaan tersebut.
Apalagi, sambung Yohanes, Polana sempat menjadi regulator AirNav karena pernah menjabat sebagai Direktur Navigasi.
"Dunia aviasi bukanlah hal baru bagi Bu Polana, beliau pejabat karier di Kementerian Perhubungan bahkan sampai mencapai posisi Direktur Jenderal Perhubungan Udara," ucap Yohanes.
Sebagai informasi, dengan pengangkatan Dirut Airnav baru ini, maka jajaran Direksi AirNav Indonesia menjadi sebagai berikut:
Direktur Utama: Polana B Pramesti
Direktur Operasi: Mokhammad Khatim
Direktur Teknik: Ahmad Nurdin Aulia
Direktur Keselamatan, Keamanan dan Standardisasi: Bambang Rianto Direktur SDM dan Umum: Bagus Sunjoyo
Direktur Keuangan: Hendroyono