Bisnis.com, JAKARTA – PT Pelindo Jasa Maritim, subholding PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo menindaklanjuti pengambilalihan pengoperasian sejumlah pelabuhan di wilayah Sumatra.
Sekretaris Perusahaan Subholding Pelindo Jasa Maritim (SPJM) Diani V. A. mengatakan selain pengambilalihan pengoperasian, Pelindo Jasa Maritim juga sedang mempersiapkan pemeliharaan peralatan yang ada di pelabuhan-pelabuhan di ujung wilayah barat Indonesia tersebut.
“Kita ketahui bersama bahwa sejak merger pada 1 Oktober 2021, terbentuklah PT Pelindo Jasa Maritim yang merupakan Subholding PT Pelabuhan Indonesia [Persero] yang fokus pada marine service, di mana pelayanan kapal di seluruh pelabuhan kelolaan Pelindo kini ditangani oleh SPJM,” terangnya melalui siaran pers, Kamis (10/1/2022).
Secara bertahap lanjut dia, direksi dan tim SPJM terkait telah melakukan kunjungan ke semua pelabuhan kelolaan Pelindo, termasuk yang berada di wilayah Sumatra. Salah satunya, sebut dia, melakukan kunjungan ke Pelabuhan Perawang Pekanbaru.
“Kunjungan itu bertujuan untuk membahas potensi bisnis dan peninjauan peralatan di pelabuhan tersebut,” terangnya.
Selanjutnya dilakukan kunjungan ke Terminal Petikemas (TPK) Perawang Pekanbaru, yang juga untuk membahas potensi bisnis dan peninjauan peralatan pelabuhan di cabang tersebut.
Baca Juga
Adapun, serah terima operasi antara Pelindo kepada Subholding sudah mulai terhitung sejak 1 Januari 2022 dan untuk bentuk kerja samanya akan menggunakan skema revenue sharing.
Setelah proses serah operasi, kemudian dilanjutkan dengan pengalihan saham (inbreng) Pelindo pada Anak Perusahaan kepada Subholding sesuai klaster pelayanan petikemas, pelayanan non petikemas/multi terminal dan pelayanan jasa maritim atau pada tiga Subholding Pelindo yakni PT Pelindo Terminal Petikemas, PT Pelindo Multi Terminal, PT Pelindo Jasa Maritim.
“Proses restrukturisasi Pelindo ini kemudian akan dilanjutkan dengan pemurnian bisnis Anak dan Cucu Perusahaan Pelindo di masing-masing klaster,” ujar Direktur Utama Pelindo Arif Suhartono.