Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Efek La Nina, Ini Cara Pelindo Regional 4 Hadapi Cuaca Ekstrem

Pelindo sudah melakukan berbagai persiapan dari segi fasilitas, sumber daya manusia dan keamanan untuk menghadapi cuaca ekstrem.
Perahu nelayan di tengah laut. /Antara
Perahu nelayan di tengah laut. /Antara

Bisnis.com, JAKARTA – PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) Regional 4 melakukan berbagai persiapan agar operasional di semua pelabuhan kelolaan tetap berjalan aman dan lancar menghadapi La Nina yang menyebabkan cuaca ekstrem akhir-akhir ini.

General Manager (GM) PT Pelindo Regional 4 Cabang Makassar Enriany Muis mengatakan secara umum pihaknya sudah melakukan berbagai persiapan, terutama dari segi fasilitas, sumber daya manusia (SDM) dan keamanan, serta tentunya tetap berkoordinasi dengan regulator maupun stakeholder terkait.

“Kesiapan yang kami lakukan tidak hanya untuk menghadapi cuaca ekstrem, tapi juga untuk menghadapi Natal dan Tahun Baru [Nataru] pada Desember nanti,” ujarnya, Jumat (12/11/2021).

Sejauh ini kata dia, hingga pada Oktober 2021 pihaknya sudah melayani total 1.637 call arus kapal di Dermaga Soekarno. Terdiri dari 76 call kapal luar negeri dan 1.561 call kapal dalam negeri.

Dalam rinciannya, kapal luar negeri yang dilayani Cabang Makassar, terdiri dari 15 call kapal general cargo, 7 call kapal curah cair non BBM, dan 54 call kapal curah kering. Sedangkan untuk kapal dalam negeri, terdiri dari 417 call kapal general cargo, 141 call kapal curah cair BBM, 10 call kapal curah cair non BBM, 53 call kapal curah kering, 524 call kapal penumpang, 401 call kapal Ro-Ro, dan 15 call kapal lainnya.

Dari sisi arus barang, Enriany berujar, hingga Oktober tahun ini Pelindo Region 4 Cabang Makassar sudah melayani total 1.885.414 ton bongkar muat barang. Sebanyak 962.783 ton kegiatan ekspor impor kapal luar negeri dan 922.631 ton bongkar muat kapal dalam negeri.

Untuk arus penumpang kapal dalam negeri, beber GM Cabang Makassar, sejak Januari hingga Oktober tahun ini pihaknya sudah melayani sebanyak 136.981 orang untuk embarkasi, dan 137.550 orang debarkasi atau penumpang turun.

Sementara itu, GM PT Pelindo Regional 4 Cabang Terminal Petikemas Makassar (TPM), Dameanto Pangaribuan menyebutkan, sampai saat ini semua operasional di wilayahnya tetap berjalan aman dan lancar.

Walaupun khususnya di Kota Makassar mulai sering dilanda curah hujan yang cukup tinggi hingga menimbulkan cuaca ekstrem dan saat ini juga sudah masuk masa peak season dan Natal Tahun Baru (Nataru), di mana kegiatan bongkar muat (B/M) peti kemas terjadi peningkatan, tetapi pihaknya sudah mengantisipasi kondisi tersebut.

“Operasional di lapangan tetap berjalan seperti biasa, dan tentunya dengan menerapkan standar Keselamatan dan Kesehatan Kerja [K3] safety first,” imbuhnya

Dia juga menyampaikan data bahwa hingga Oktober 2021, pihaknya sudah melayani sebanyak 41 call kapal luar negeri dan 707 call kapal dalam negeri. Dengan arus peti kemas untuk kapal luar negeri yang melakukan bongkar peti kemas sebanyak 6.530 TEUs dan muat sebanyak 12.237 TEUs.

“Dan kapal dalam negeri yang melakukan kegiatan bongkar peti kemas di TPM sebanyak 191.015 TEUs, dengan kegiatan muat peti kemas sebanyak 203.658 TEUs sehingga total bongkar muat peti kemas sebanyak 394.673 TEUs sampai dengan Oktober tahun ini,”tekannya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper