Bisnis.com, JAKARTA - Enam unit kereta Light Rapid Transit (LRT) Jabodebek yang mengalami kecelakaan dan rusak cukup parah akibat tabrakan di kawasan Jakarta Timur, Senin (25/10/2021) telah tiba di PT Industri Kereta Api (Inka) Kota Madiun pada Kamis (4/11/2021) malam.
"[Rangkaian kereta] sampai tengah malam tadi," ujar General Manager Sekretaris Perusahaan di PT Inka (Persero) Puguh Dwi Tjahjono, Jumat (5/11/2021).
Selanjutnya, kata Puguh, pihaknya akan melakukan investigasi kerusakan untuk langkah tindakan perbaikan. Adapun, saat ini masih dalam persiapan investigasi.
Berdasarkan catatan Bisnis.com, Jumat (5/11/2021), di lokasi pada saat LRT Jabodebek tiba di Madiun, terdapat enam truk masing-masing membawa satu kereta LRT. Kereta yang diangkut menggunakan truk itu ditutup dengan terpal sehingga tidak terlihat kondisi kerusakan kereta.
Arus lalu lintas di Jalan Yos Sudarso, Madiun Lor, Kecamatan Manguharjo, sempat macet dan menyebabkan antrean kendaraan cukup panjang. Hal itu karena menunggu proses truk mengangkut kereta masuk satu demi satu ke pabrik Inka.
Senior Manager PKBL CSR & Stakeholder Relationship PT Inka Bambang Ramadhiarto mengatakan enam kereta LRT sudah masuk ke Inka Madiun. Enam kereta yang dibawa tersebut mengalami kerusakan paling parah. Kereta itu bagian dari train set LRT nomor 29 dan 20 yang mengalami kecelakaan beberapa waktu lalu.
Baca Juga
“Sementara ini ada enam kereta LRT yang masuk ke Madiun. Kami akan lihat lagi kalau memang ada kerusakan, akan dibawa lagi ke Madiun,” sebutnya.
Bambang menyampaikan setelah kereta yang rusak itu diturunkan, akan dilakukan langkah investigasi pada hari ini. Seluruh kereta akan dibongkar untuk mencari komponen mana yang rusak.
“Investigasi diperkirakan membutuhkan waktu antara 1 sampai 2 minggu,” imbuhnya.