Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Harga Minyak Terus Naik, BBM di Indonesia Masih yang Termurah ke-2 di Asean

Mayoritas harga bahan bakar minyak (BBM) yang dijual oleh negara-negara di Asean masih tercatat lebih mahal dibandingkan dengan Indonesia. Satu-satunya negara yang menjual dengan harga lebih murah dari Indonesia adalah Malaysia.
Pengendara sepeda motor melakukan pengisian Bahan Bakar Minyak (BBM) disalah satu Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Jakarta, Rabu (4/3/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Pengendara sepeda motor melakukan pengisian Bahan Bakar Minyak (BBM) disalah satu Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Jakarta, Rabu (4/3/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA – Mayoritas harga bahan bakar minyak (BBM) yang dijual oleh negara-negara di Asean masih tercatat lebih mahal dibandingkan dengan Indonesia. Satu-satunya negara yang menjual dengan harga lebih murah dari Indonesia adalah Malaysia.

Berdasarkan data Global Petrol Price, harga BBM untuk jenis oktan 95 per 11 Oktober 2021 di Indonesia tercatat US$0,793 per liter, atau setara dengan Rp11.233 per liter.

Sementara itu, harga di Malaysia untuk BBM jenis yang sama sebesar US$0,492 per liter, atau setara dengan Rp6.967 per liter.

Kendati demikian, negara-negara lainnya masih menjual BBM beroktan 95 dengan harga yang lebih mahal, seperti Singapura yang menjual seharga US$1,83 per liter atau setara dengan Rp26.022 per liter, Vietnam US$1,016 per liter atau Rp14.504.

Selain itu, harga BBM beroktan 95 di Kamboja dibanderol dengan US$1.104 per liter atau Rp15.642 per liter, Thailand US$1,155 per liter atau Rp16.495 per liter, sedangkan Laos US$1,252 per liter atau Rp.17.775 per liter, dan Filipina US$1,064 per liter atau RP15.073 per liter.

Murahnya harga BBM di Malaysia sendiri disebabkan pemberlakuan kebijakan automatic pricing mechanism (APM) formula dalam penetapan harga BBM-nya.

Kebijakan itu berfungsi untuk menstabilkan harga bensin (bensin RON 95 dan RON 97), serta solar sampai batas tertentu melalui pemberlakuan pajak penjualan dan subsidi dalam jumlah yang bervariasi.

Dengan begitu, perubahan harga eceran akan dipengaruhi oleh besaran pajak dan subsidi dalam batas tertentu, sesuai kebijakan yang ditetapkan pemerintah.

Kebijakan APM tersebut juga memungkinkan Pemerintah Malaysia menjaga harga BBM pada level tertentu melalui pemberian insentif.

Dalam beberapa waktu ke belakang, sejumlah negara telah menyesuaikan harga jual BBM seiring dengan meningkatnya harga minyak dunia. Di Indonesia, penyesuaian harga baru dilakukan untuk BBM RON 98, yakni Pertamax Turbo dan Pertamina Dex.

PT Pertamina (Persero) telah melaporkan penyesuaian harga jual eceran jenis BBM umum yang disalurkan melalui SPBU dan atau SPBN untuk jenis Pertamax Turbo dan Pertamina Dex yang berlaku per 18 September 2021 kepada Kementerian ESDM melalui surat Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nomor R-141/C00000/2021-S3.

Penyesuaian harga jual eceran Pertamax Turbo dan Pertamina Dex sebagai jenis BBM umum yang disalurkan melalui SPBU dan atau SPBN dimaksud telah sesuai dan tidak melebihi batas atas harga jual eceran sesuai Keputusan Menteri ESDM Nomor 62 K/12/MEM/2020.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Muhammad Ridwan
Editor : Lili Sunardi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper