Bisnis.com, JAKARTA - Surplus neraca perdagangan Indonesia diperkirakan meningkat pada Agustus 2021.
Kepala Ekonom Bank Danamon Wisnu Wardhana memproyeksi surplus neraca perdagangan Agustus 2021 sebesar US$2,66 miliar. Posisi surplus tersebut meningkat jika dibandingkan dengan posisi pada Juli 2021 sebesar US$2,59 miliar.
Kinerja impor diperkirakan tumbuh sebesar 35,9 persen secara tahunan (year-on-year/yoy) atau tumbuh 0,1 persen secara bulanan (month-to-month/mtm).
“Di Agustus 2021 kami perkirakan kinerja ekspor masih mencatatkan kinerja yang positif, didorong oleh harga komoditas yang lebih tinggi,” katanya, Senin (13/9/2021).
Di sisi lan, kinerja impor diperkirakan meningkat sebesar 40,8 persen secara tahunan atau 0,1 persen secara bulanan.
Pertumbuhan kinerja impor tersebut menurutnya sejalan dengan PMI manufaktur yang membaik ke level 43,7 meski masih dalam fase kontraksi.
Di samping itu, perbaikan kinerja impor juga didorong oleh membaiknya mobilitas dan belanja masyarakat seiring dengan pelonggaran PPKM, sehingga meningkatkan permintaan impor barang konsumsi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
