Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Google Terancam Denda 500 Juta Euro oleh Badan Antimonopoli Prancis

Google diduga melanggar kesepakatan yang adil dengan penerbit berita untuk menggunakan konten berita mereka di platformnya.
Ilustrasi Google./Antara-Reuters
Ilustrasi Google./Antara-Reuters

Bisnis.com, JAKARTA – Google terancam denda senilai 500 juta euro (US$593 juta) di Prancis setelah raksasa mesin pencari tersebut diduga melanggar kesepakatan yang adil dengan penerbit untuk menggunakan konten berita mereka di platformnya.

Unit bisnis Alphabet Inc. tersebut mengabaikan keputusan tahun 2020 untuk bernegosiasi dengan itikad baik karena menampilkan cuplikan artikel di layanan Google News.

“Sanksi 500 juta euro memperhitungkan keseriusan luar biasa dari pelanggaran tersebut dan sikap Google yang menunda penerapan hukum yang tepat,” kata presiden lembaga antimonopoli Prancis Isabelle de Silva, Selasa (13/7/2021), seperti dikutip Bloomberg.

Konfrontasi antara Google dan pemilik surat kabar sudah lama terjadi. Penerbit di Eropa telah mendorong regulator selama lebih dari satu dekade untuk mengatasi kekuatan Google, yang telah menggerus pendapatan iklan mereka hingga miliaran euro.

Tuntutan diajukan di Prancis pada tahun 2019 oleh kelompok yang mewakili surat kabar dan majalah serta Agence France-Presse.

Denda tersebut merupakan aksi unjuk kekuatan terbaru oleh regulator Prancis dalam persaingan dengan negara lain di Uni Eropa dan Jerman untuk menjadi pengawas terbesar perusahaan teknologi AS di kawasan itu.

Dalam beberapa tahun terakhir, pihak berwenang cenderung memerintahkan perubahan sebelum akhir penyelidikan, yang dapat berlangsung selama bertahun-tahun.

ini mendorong lembaga antimonopoli lainnya untuk meniru taktik tersebut, pembangkangan Google mengancam suksesnya taktik encana tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper