Bisnis.com, JAKARTA — Bersepeda tampaknya sudah menjadi tren baru di masyarakat Indonesia, termasuk di kota-kota besar. Penyediaan jalur khusus pun menjadi salah satu cara menjadikan sepeda sebagai alat transportasi sehari-hari.
Dalam kick off Pekan Nasional Keselamatan Jalan Tahun 2021, Jumat (4/6/2021), Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan sejumlah upaya telah dilakukan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) untuk menjadikan kegiatan sepeda menjadi alat transportasi sehari-hari masyarakat Indonesia yang dapat digunakan dengan selamat, aman, dan nyaman.
"Salah satunya yaitu saat ini penyediaan jalur sepeda di 6 kota/kab. di antaranya Surakarta, Purworejo, Salatiga, Klaten, Magelang, dan Palembang," ujarnya melalui keterangan resmi yang diterima Bisnis, Jumat (4/6).
Selain untuk mengajak masyarakat menggunakan sepeda sebagai alat transportasi sehari-hari, menteri yang akrab disapa BKS tersebut juga mengajak masyarakat pengguna jalan, baik pesepeda, pejalan kaki, maupun pengguna kendaraan bermotor untuk saling berempati dan menggunakan fasilitas jalan sesuai dengan peruntukannya.
Sekaligus, juga untuk menyosialisasikan bersepeda yang aman dan selamat dengan menaati peraturan lalu lintas, mempromosikan produk sepeda dan aksesoris lokal buatan produsen Indonesia, serta menumbuhkan rasa bangga terhadap produk buatan dalam negeri.
BKS mengajak seluruh masyarakat untuk menjadikan bersepeda sebagai kegiatan keseharian masyarakat dan tidak hanya untuk berolahraga pada akhir pekan. Dia berharap gaya hidup masyarakat menggunakan sepeda yang bersambung dengan penggunaan angkutan umum massal dapat lebih masif dilakukan.
Baca Juga
Bersama komunitas Bike To Work, BKS mencontohkan penggunaan sepeda sebagai first mile dan last mile dengan bersepeda menuju Halte MRT Senayan, kemudian menaiki MRT menuju Halte MRT Bundaran HI, dan selanjutnya kembali menggunakan sepeda menuju kantor Kemenhub di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta.
“Bersepeda harus menjadi suatu kegiatan keseharian kita, karena dengan bersepeda kita bisa semakin sehat dan sepeda merupakan alat transportasi yang ramah lingkungan. Kami harapkan sepeda dapat digunakan lebih masif lagi sebagai first miles dan last miles menuju simpul-simpul transportasi publik,” imbuhnya.
Saat ini, Hari Sepeda Sedunia (World Bicycle Day) sudah ditetapkan setiap 3 Juni, sesuai sidang Majelis Umum yang ke-72 Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB). Penetapan Hari Sepeda Sedunia bertujuan untuk menggaungkan gaya hidup sehat, memberikan dampak positif bagi lingkungan, dan menjadikan sepeda sebagai alat transportasi dengan berbagai manfaat.
